Miliki Potensi Besar untuk Mandiri, 14 Kecamatan Masuk DOB Kabupaten Cianjur Selatan

- 19 Juni 2024, 08:00 WIB
Sebanyak 14 Kecamatan masuk DOB Kabupaten Cianjur Selatan.
Sebanyak 14 Kecamatan masuk DOB Kabupaten Cianjur Selatan. /ANTARA/

Ketua Presidium Pemekaran Kabupaten Cianjur Selatan, Ceng Badri, saat peletakan batu pertama titik nol Cianjur Selatan, berharap pemekaran akan mempercepat pembangunan di berbagai bidang yang selama ini terlambat, termasuk memaksimalkan pengelolaan hasil kelautan sebagai modal utama pemekaran. Keseriusan kabupaten induk dalam mendukung pemekaran wilayah selatan menjadi kabupaten menjadi pendorong agar mimpi ini menjadi kenyataan. Tidak ada lagi penghambat, karena berbagai sarana dan prasarana penunjang termasuk pembangunan kantor pemerintah akan berjalan di tahun depan.

Berbagai potensi besar yang dimiliki wilayah selatan mulai dari alam hingga pantai dapat menjadi modal utama percepatan pembangunan di berbagai bidang, termasuk pengembangan hasil kelautan. Lebih dari seribu nelayan di pantai selatan mendambakan perubahan dan kemudahan ketika pemekaran terjadi. Pemekaran diharapkan dapat membawa perubahan bagi nelayan yang selama ini hanya bisa menjadi anak buah dari pemilik kapal, sehingga nantinya mereka bisa menjadi pemilik kapal sendiri.

Kabupaten Cianjur menargetkan pengembangan sektor kelautan di wilayah selatan menjadi kekuatan ekonomi baru bagi CDOB Cianjur Selatan, karena laut selatan memiliki potensi perikanan yang cukup besar yang selama ini belum digali dan dikembangkan sepenuhnya. Wilayah pantai selatan Cianjur merupakan wilayah yang belum dieksploitasi sumber daya perikanannya, terutama jenis lobster dengan kualitas terbaik. Potensi kelautan cukup melimpah di sepanjang pantai selatan Cianjur, di mana yang sudah berjalan saat ini adalah budi daya udang vaname di Kecamatan Cidaun.

Baca Juga: Jangan Hanya FOMO! Apakah Hamster Kombat Terbukti Bisa Hasilkan Cuan dan Aman? Begini Penjelasannya

Kabupaten pemekaran dapat memfokuskan diri dalam mengeksploitasi kekayaan bahari untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama nelayan, selain sektor pariwisata di Cianjur Selatan. Selama ini, kabupaten induk membuka berbagai peluang investasi yang dapat dikembangkan di wilayah selatan mulai dari perhotelan, rumah makan, sarana pendidikan dan kesehatan, serta pengembangan objek wisata alam dan bahari.

Berbagai pengembangan dapat langsung dilakukan pemerintah baru nantinya, termasuk pembinaan bagi nelayan dan keluarganya dalam mengembangkan pengolahan hasil tangkapan sehingga dapat meningkatkan perekonomiannya. Pengembangan sektor kelautan akan menjadi modal utama bagi pemerintahan pemekaran di pantai selatan yang selama ini sangat minim didapatkan kelompok nelayan atau perorangan, terutama untuk meningkatkan perekonomian keluarga karena tidak memiliki keahlian lain.

Sektor pariwisata alam dan pantai juga dapat dikembangkan guna meningkatkan angka kunjungan wisatawan dengan ditunjang infrastruktur yang baik. Meskipun dukungan dari Pemkab Cianjur cukup besar, namun pemekaran Kabupaten Cianjur Selatan masih harus menunggu dicabutnya moratorium pemekaran wilayah dari pemerintah pusat. Sebab, bagaimanapun juga pemekaran wilayah memerlukan kesiapan anggaran guna menopang keberlangsungannya.***

Halaman:

Editor: Ade Parhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah