Pembocor Rahasia Amerika, Julian Assange Lakukan Upaya Terakhir Tolak Diekstradisi dari Inggris

- 22 Februari 2024, 20:15 WIB
Pembocor Rahasia Amerika, Julian Assange Tolak Diekstradisi dari Inggris
Pembocor Rahasia Amerika, Julian Assange Tolak Diekstradisi dari Inggris /

Baca Juga: Sopir Tuk-Tuk di Thailand Didenda Gegara Turis Joget di Atap Kendaraan

Hingga saat ini, pemerintah AS belum membuktikan bahwa pengungkapan oleh Wikileaks telah menimbulkan kerugian atau mengancam nyawa manusia.

Assange telah menjadi ikon kebebasan pers. Berbagai pihak di belahan dunia meyakini bahwa Wikileaks membeberkan informasi tentang kejahatan perang demi kepentingan masyarakat, dan bahwa penindasan terhadap Assange bersifat politis.

“Jangan berkhayal, jika penuntutan ini berhasil, kasus-kasus penting lainnya tidak akan pernah terungkap. Bebaskan Julian Assange, dukung jurnalisme dan jaga kebebasan berpendapat,” kata Tim Dawson, wakil sekretaris jenderal Federasi Jurnalis Internasional, dari luar pengadilan pada Selasa, 20 Februari.

Sepekan sebelum sidang di London, Parlemen Australia mengeluarkan resolusi yang menyerukan pembebasan warga negaranya, dengan dukungan dari Perdana Menteri Anthony Albanese.

Dalam rentang waktu yang sama, sebuah surat terbuka yang ditandatangani oleh 35 profesor hukum AS kepada Menteri Kehakiman Merrick Garland menyoroti bagaimana Undang-Undang Spionase dapat mengancam kebebasan berpendapat dan kebebasan pers.

Halaman:

Editor: Muhammad Faiz Sultan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah