Network
PR GARUT – Sejumlah warga Israel memblokir truk bantuan yang hendak menuju ke Gaza. Bantuan itu dirampas dan dilempar ke tanah.
Dilansir dari Reuters pada Rabu (15/05/2024), warga Israel tak hanya memblokir tetapi juga melakukan aksi unjuk rasa.
Tak ada upaya pencegahan keamanan dari aparat, padahal Israel sudah berjanji untuk mengizinkan pasokan makanan masuk ke Gaza.
Baca Juga: Amerika Serikat Hentikan Transfer Senjata, Israel Ancam Gunakan Rudal Bodoh untuk Serang Gaza
Diketahui, terdapat empat pengunjuk rasa yang termasuk seorang anak di bawah umur. Ditangkap di pos pemeriksaan Tarqumiya, sebelah barat Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel.
Kelompok aksi unjuk rasa tersebut menyebutkan bahwa selama Israel “memberikan bantuan kepada Hamas dan membiarkan kendali total atas Jalur Gaza melalui kepemilikan distribusi bantuan,” Hamas tidak tertarik pada kesempatan yang akan memulangkan lebih dari 100 sandera.
Saat ini, tentara Israel tengah menggempur Kota Rafah bahkan ada sekitar 1 juta lebih penduduk terancam. ***
