Beda dengan Bawaslu, Cak Imin Sebut Satpol-PP Garut Kasihan Korban dari yang Nyuruh

- 4 Januari 2024, 10:11 WIB
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin /Muhammad Nur Pikiran Rakyat Garut /

PR Garut - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menganggap 13 oknum Satpol PP Garut yang melakukan deklarasi mendukung cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka merupakan korban dari pesuruhnya

Cak Imin juga menganggap tak mungkin sosok Satpol PP seberani itu dan menduga deklarasi itu ada yang menyuruh.

"Saya kira kelakuan Satpol PP itu membuat rakyat ingin menyelepet Garut ya. Gimana sih wong hari gini semuanya lagi punya gawe nasional yang besar kok seberani itu Satpol PP?," kata Cak Imin saat melakukan kampanye di Garut, Rabu 3 Januari 2024 malam.

Baca Juga: Ingin Bahas soal Royalti Lagu Mungkinkah, Ndhank Surahman Sebut Andre Taulany Tak Meresponnya

Cak Imin menduga ada yang menyuruh sehingga ke 13 oknum Satpol PP menjadi korban dan kini seantero Indonesia tengah menyorot persoalan netralitas di Garut.

“Ini kasihan. Mereka itu korban saja dari yang nyuruh. Kira-kira begitu,” tambahnya

Ketua Umum Partai Kebagkitan Bangsa (PKB) ini pun mengingatkan bahwa pemilu bukanlah hajat nasional sesaat karena ini merupakan investasi demokrasi.

Baca Juga: Alhamdulillah Bansos CBP Beras 10 Kg Didistribusikan Mulai Januari 2024, Siapkan KKS atau KTP untuk Pencairan

“Semuanya harus menjadikan pemilu ini hajat hidup nasional bukan sesaat. Ini penting. Investasi demokrasi buat anak cucu kita,” tegasnya.

Halaman:

Editor: Muhammad Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah