Menyusuri Jalur Tol Getaci Tahap 1, Gedebage Hingga Banyuresmi Garut Jadi Proyek Paling Rumit dan Menantang

- 19 Juni 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi Tol Getaci: Jalur Tol Getaci Tahap 1, Gedebage Hingga Banyuresmi Garut jadi proyek paling rumit.
Ilustrasi Tol Getaci: Jalur Tol Getaci Tahap 1, Gedebage Hingga Banyuresmi Garut jadi proyek paling rumit. /


PR GARUT - Pembangunan jalur tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) tahap 1 dari Gedebage hingga Kecamatan Banyuresmi Garut menjadi salah satu proyek infrastruktur paling rumit dan menantang. Ruas ini melewati berbagai karakter geografis yang berbukit-bukit, termasuk tebing Nagreg, yang memerlukan upaya konstruksi ekstra keras dan rumit.

Pada ruas ini, akan dibangun satu Junction dan tiga Simpang Susun. Salah satu bagian yang menarik adalah ruas jalan yang berada di atas tebing Nagreg, kawasan Jalan Lingkar Nagreg. Keunikan ini menjadikan ruas jalan tol tersebut potensial sebagai spot indah yang menawarkan pemandangan alam yang spektakuler.

Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, saat rapat dengar pendapat dengan DPR RI pada Februari 2023, struktur geologi di wilayah Gedebage cukup rumit dengan banyak batuan gunung yang rawan longsoran, sehingga memerlukan penanganan khusus selama proses konstruksi.

Rencana awal pembangunan tol Getaci ruas Gedebage hingga Kecamatan Banyuresmi Garut sepanjang 44,85 km merupakan bagian dari seksi satu. Namun, setelah penetapan prioritas pembangunan oleh Kementerian PUPR, rencana ini diperluas menjadi pembangunan dari Gedebage hingga Ciamis sepanjang 108 km yang dibagi menjadi dua tahap:

Baca Juga: Miliki Potensi Besar untuk Mandiri, 14 Kecamatan Masuk DOB Kabupaten Cianjur Selatan

1. Tahap 1: Ruas Gedebage hingga Banyuresmi.
2. Tahap 2: Ruas Banyuresmi hingga Ciamis.

Saat ini, proses pembebasan lahan masih fokus di ruas Gedebage hingga Banyuresmi Garut. Hingga kini, baru sembilan desa yang telah rampung pembayaran uang ganti ruginya.

Lokasi Simpang Susun dan Exit Tol

Setelah menyusuri patok yang tertancap di ruas ini, lokasi simpang susun dan exit tol di tahap 1 adalah sebagai berikut:

1. Junction Gedebage

- Lokasi: Kelurahan Rancabolang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung.
- Fungsi: Menghubungkan tol Getaci dengan jalan tol dalam kota Bandung (BIUTR) di utara serta tol Padaleunyi (Padalarang-Cileunyi) ke arah barat dan timur.
- Luas Lahan: 28,1 hektar.

2. Simpang Susun dan Exit Tol Majalaya

- Lokasi: Desa Tangsi Mekar, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung.
- Luas Lahan: 12,72 hektar untuk exit tol dan 17,40 hektar untuk jalan simpang susun.

Baca Juga: Bulan Juli 2024 Tarif Listrik Berpotensi Alami Kenaikan dan Pencabutan Bansos untuk Pelanggan di Atas 2200 VA

3. Simpang Susun dan Exit Tol Nagreg

- Lokasi*: Desa Citaman, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.
- Luas Lahan: 2,03 hektar untuk exit tol dan 66,85 hektar untuk jalan simpang susun di Desa Bojong, Kecamatan Nagreg.

4. Simpang Susun dan Exit Tol Garut Utara

- Lokasi: Desa Pamekarsari, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.
- Luas Lahan: 16,27 hektar untuk exit tol dan 7,91 hektar untuk jalan simpang susun di Desa Sukaratu, Kecamatan Banyuresmi.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Rencana pembangunan ini tentunya akan memberikan dampak sosial dan ekonomi yang signifikan bagi daerah yang dilewati, terutama dalam hal aksesibilitas dan pengembangan wilayah. Namun, tantangan utama adalah memastikan proses pembebasan lahan berjalan lancar dan memberikan kompensasi yang adil bagi masyarakat yang terdampak.

Baca Juga: Top 10 Pekerjaan Di Dunia Digital yang Banyak Dibutuhkan, Bisa Cari Cuan Dari Rumah

Proyek ini juga diharapkan dapat mengatasi kemacetan dan meningkatkan konektivitas antarwilayah, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Di sisi lain, rencana pembangunan dua exit tol di Kabupaten Tasikmalaya terancam dibatalkan. Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya mengusulkan tambahan dua pintu tol di Kecamatan Cineam dan Cisinga untuk mendukung pengembangan ekonomi. Usulan tersebut telah disampaikan kepada Kementerian PUPR melalui Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, namun hingga kini belum mendapatkan tanggapan lebih lanjut.

Pembangunan jalur tol Getaci tahap 1 dari Gedebage hingga Banyuresmi merupakan proyek yang penuh tantangan namun menawarkan potensi besar bagi peningkatan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Barat. Dengan penanganan yang tepat dan koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, proyek ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.***

Editor: Ade Parhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah