Network
"Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi Indonesia, khususnya masyarakat Kabupaten Garut," tambahnya.
Perwakilan Kedutaan RI untuk Rusia, Adi Priatnto, memberikan sambutan yang baik dan menyatakan dukungannya untuk melanjutkan kerja sama antara kedua belah pihak. Dia juga menyebut bahwa pihaknya akan mengkoordinasikan dengan beberapa kementerian di Indonesia.
Sejalan dengan itu, perwakilan Rusia juga menyambut baik rencana kerja sama ekonomi, industri, dan perdagangan. Mereka berkomitmen untuk membuka akses pasar Rusia bagi produk-produk Garut. Selain itu, Rusia juga tertarik untuk menjajaki investasi di Kabupaten Garut.
Perwakilan Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Rusia, Victoria, mengungkapkan bahwa mereka akan segera menandatangani MoU dengan Indonesia melalui beberapa kementerian terkait pada bulan Oktober mendatang. Acara tersebut akan dihadiri langsung oleh Wakil Perdana Menteri Rusia, dan Pemerintah Kabupaten Garut akan diundang khusus dalam kesempatan tersebut.
Baca Juga: Dashat Salah Satu Cara Alternatif Atasi Stunting Dari Gerakan Masyarakat di Kadungora Garut
Sementara itu, perwakilan Kementerian Ekonomi dan Pembangunan Rusia, Evgeniya Aksenova, menyampaikan kegembiraannya dalam berbagi informasi tentang potensi di Indonesia, terutama di Garut. Dia berharap akan terus terjalin kerja sama berkelanjutan yang akan dimulai pada bulan Oktober di Jakarta.
Ketua Umum APPMI, Poppy Dharsono, juga berharap agar kerja sama antara kedua negara dapat berlanjut. Dia menekankan adanya hubungan baik antara Rusia dan Indonesia dalam hal politik luar negeri, serta adanya pasar Muslim yang signifikan di Rusia.
"Dalam konteks tersebut, kami memiliki banyak kesamaan emosional dan keagamaan dengan Rusia, di samping pasar umum lainnya," katanya.
Poppy juga mengajak untuk bersama-sama memasarkan produk Kabupaten Garut di Rusia.
"Dalam keadaan geopolitik yang baru di dunia, kita berharap Indonesia dapat memanfaatkan peluang besar yang ada di Rusia," tandasnya.***
