Ketua Fraksi PKB Mengaku Cocok Jika Berkoalisi dengan PKS, Ada Jejak Historis di Pemenangan AMIN

- 26 April 2024, 15:49 WIB
Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Garut, Aji Kurnia saat lari pagi bareng Ketua DPC PKS Helmi Budiman
Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Garut, Aji Kurnia saat lari pagi bareng Ketua DPC PKS Helmi Budiman /Humas /

PR Garut - Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Garut, Aji Kurnia yang juga Wakil Ketua DPC PKB Kabupaten Garut mengaku merasa cocok dengan jika harus berkoalisi dengan PKS Kabupaten Garut.

Ditemui setelah acara lari pagi di SOR Kerkof bersama Helmi Budiman, PKB menurut Aji merasa memiliki chemistri dengan PKS.

"Ya jujur saja. Kita nyaman dengan PKS. Setelah di Kabupaten Garut kemarin kami bahu membahu bersama sama dengan PKS mendukung AMIN," kata Aji, Jumat 26 April 2024.

Baca Juga: PT Pertamina (Persero) Mengumumkan Pertamax Green 95 dan Pertamax Green 92 sebagai Solusi BBM Ramah Lingkungan

Aji merasa tidak perlu adaptasi lagi bekerjasama dengan PKS. Hanya melanjutkan dengan apa yang sudah dikerjakan selama ini.

"Kita sudah paham betul karakteristik satu sama lain. Ibarat kata tidak perlu PKDT lagi. Ini tinggal jalan saja," ungkapnya.

PKB dan PKS hanya tinggal membagi daerah garapan. Mana yang menjadi tugas PKB mana yang menjadi tugas PKS.

Baca Juga: Lebih Tinggi Dibandingkan Tahun Lalu, Penyaluran Belanja Bansos Meningkat Jadi Rp43,3 Triliun

"Kita punya data masing masing. Mana yang menjadi basis PKB mana yang menjadi daerah garapan PKS. Mana daerah yang harus kita genjot bareng bareng," katanya.

Soal hambatan psikologis antara PKB dan PKS yang selalu dicitrakan berseberangan, Aji merasa problem itu sudah terselesaikan dengan sendirinya pasca kerjasama Pilpres.

"Pilpres kita bekerjasama dan kita baik baik saja. Kalaupun hasilnya tidak sesuai yang diinginkan, itu soal lain. Tapi kita sudah menunjukan sebagai kekuatan politik yang solid. Khususnya di Kabupaten Garut," ungkap Aji.

Dalam bayangan Aji, PKB dan akan menjadi kekuatan politik yang saling melengkapi. PKB kuat di daerah, sedangkan PKS signifikan di daerah perkotaan.

"Melihat hasil Pemilu kemarin, khusunya di Kabupaten Garut. PKS bisa menggarap daerah perkotaan. Sedangkan PKB siap di daerah perdesaan," terang Aji.

Mengenai sosok Helmi Budiman yang sudah hampir di pastikan diusung PKS, Aji mengaku tidak keberataan. Pengalaman Helmi dua periode sebagai Wakil Bupati Garut, sangat bisa diandalkan.

"Pengalaman dr. Helmi sebagai Wabup bisa menjadi nilai plus. Kita hanya tinggal melanjutkan saja," kata Aji.

Disinggung agenda perubahan yang menjadi core PKB di Pilkada, kata Aji hal itu tidak masalah. Dan tetap akan sesuai dengan posisi dr. Helmi sebagai incumbent. Perubahan, menurut Aji sesuai dengan kondisi politi apapun.

"Perubahan itu adalah menuju masa depan yang lebih baik," ujar Aji.

Aji juga sedikit menbocorkan kader PKB yang akan diusung di Pikada. Selain dirinya, ada Dadan Hidayatulloh dan Imas Aan Ubudiah.

"Hasil Muscab mengamanatkan PKB Garut untuk mengusung Dadan Hidayatullah, Imas Aan Ubudiyyah atau Saya," tutur Aji.***

Editor: Muhammad Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah