PR Garut - Bupati Garut, Rudy Gunawan menyebutkan bahwa ada 70 ribu masyarakat Garut yang belum terlayani kebutuhan identitas diri seperti KTP Elektronik hingga saat ini.
Hal ini diketahui ketika Bupati Garut, Rudy Gunawan menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia yang dilaksanakan di Ruang Pamengkang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Rabu 31 Mei 2023.
Rudy mengatakan bahwa saat ini terdapat sekira 70 ribu masyarakat Kabupaten Garut yang ingin membuat KTP Elektronik.
Ada 50 ribu orang di antaranya adalah mereka yang sudah memasuki usia 17 tahun.
"Nah ini juga kita harus mempersiapkan 70ribu, kalau Pak Kadis kemarin mengatakan mintanya 90 ribu pak untuk jaga-jaga," katanya melalui keterangan tertulis.
Rudy mengatakan bahwa kendala saat ini pihaknya kesulitan untuk mendapatkan blangko KTP EL kosong untuk beberapa wilayah terutama di wilayah Garut bagian selatan.
"Kesulitan kami adalah blangko pak, blangko ini karena blangko misalnya di Kecamatan Cihurip atau di Kecamatan Pakenjeng yang ada di daerah selatan, bilamana tidak ada blangko, sedangkan mereka membutuhkan untuk bisa digunakan dalam waktu cepat maka mereka pergi ke Garut ke Kantor Disdukcapil," katanya.
Baca Juga: Diskusi Lingkungan Hidup, Pemda Sebut Masih Banyak Tempat Wisata di Garut yang Belum Memenuhi Syarat
Tak hanya itu, Rudy juga menyampaikan bahwa Disdukcapil Kabupaten Garut juga memiliki pelayanan untuk menunjang pencetakan dokumen administrasi kependudukan bagi masyarakat yang berada di wilayah pelosok, melalui program Pelayanan Adminduk Jemput Ka Rorompok (PAJERO), dengan fasilitas kendaraan motor roda dua berikut kelengkapannya.
"Ada 5 (motornya) jadi kemana pun dia bawa semua peralatan ya, diproses ditempat itu," ucapnya.***