PR GARUT – Covid-19 atau virus corona hingga saat ini masih melanda sebagian wilayah dunia tak terkecuali Indonesia.
Sejak pertama kali diumumkan pada 2 Maret 2020 jumlah kasus positif terus mengalami peningkatan.
Hingga saat ini pemerintah terus melakukan tes massal agar dapat terus mengendalikan virus yang dapat menulau lewat udara tersebut.
Baca Juga: Disebut Akrab, Pangeran Harry dan Meghan Markle Diundang ke Pernikahan Brooklyn Beckham
Terbaru, beredar kabar salah satu metode tes massal yakni swab test dapat merusak otak.
Informasi tersebut telah beredar di media sosial Facebook dan Twitter.
Berdasarkan penelusuran pikiranrakyat-garut.com dari akun Instagram Jabar Saber Hoaks artikel terkait pertama ditemukan di BBC dengan judul 'Coronavirus tests: Swabs don't damage the brain and other claims fact-checked'
Baca Juga: Kisruh POP Kemendikbud, Nadiem Makarim Minta Maaf
Artikel tersebut telah diunggah pada 18 Juli 2020 lalu.
Dalam artikel tersebut disebutkan swab test tidak bisa merusak otak.