PR GARUT - Aplikasi Smart Wallet sudah terbukti penipuan atau scam, terhitung sejak tanggal 18 Maret 2024, menurut hasil dari penelusuran tim Satgas Pasti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), telah ditemukan sistem yang bermasalah pada usaha aplikasi Smart Wallet ini.
Menurut hasil penelusuran tersebut aplikasi Smart Wallet terbukti menggunakan sistem keuntungan member to member yang mirip dengan skema Ponzi, sehingga aplikasi ini dapat dikategorikan kedalam aplikasi scam atau penipuan menggunakan skema Ponzi, yang merugikan bagi penggunanya.
Skema Ponzi merupakan bentuk dari modus investasi palsu yang membayarkan keuntungan kepada penggunanya atau investor, dengan hasil dari uang penggunanya sendiri, atau uang yang dibayarkan oleh investor berikutnya, bukannya mendapatkan keuntungan bagi pengguna atau investor ini, malah menjadi kerugian dikemudian hari.
Skema Ponzi biasanya membujuk pengguna baru dengan menawarkan keuntungan yang lebih besar dibandingkan dengan pengguna sebelumnya, dengan tingkat pengembalian atau cash back yang tinggi dan konsisten, dalam kurun waktu tertentu.
Setelah dikabarkan bahwa aplikasi Smart Wallet terbukti scam, banyak beredar aplikasi lain yang bermunculan, yang memiliki sistem yang sama dengan Smart Wallet, menawarkan cash back yang tinggi bagi penggunanya, berikut ini beberapa aplikasi yang mirip dengan Smart Wallet.
Aplikasi Baxai
Baxai merupakan aplikasi investasi yang serupa dengan aplikasi Smart Wallet, bahkan diduga merupakan satu pencipta dengan Smart Wallet, dan kemungkinan adalah aplikasi serupa yaitu Smart Wallet namun hanya membuka website baru, dengan nama berbeda.
Baca Juga: Tarif Mudik Lebaran 2024 Bus Budiman Lengkap Dari Berbagai Jurusan Menuju Tasikmalaya