Masyarakat dan UMKM Wajib Tahu, Pengajuan KUR BNI Harus Memenuhi Syarat Ini, Pastikan Sudah Lengkap!

2 Februari 2024, 19:30 WIB
KUR BNI 2024 /tangkap layar laman eform.bni.co.id

PR GARUT - Pemerintah menyediakan program bantuan dana usaha bagi masyarakat melalui program KUR atau Kredit Usaha Rakyat. Namun tidak sedikit orang yang masih bingung tentang apa saja syarat pengajuan KUR ini.

Kredit Usaha Rakyat merupakan program subsidi dari pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan dana usaha yang cepat dengan nilai bungan yang rendah.

Program ini sebenarnya ditujukan kepada para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sehingga bisa mendapatkan modal yang cukup untuk mengembangkan usahanya.

Selain itu angsuran dengan bunga rendah juga diharapkan bisa meringankan pembayaran kredit sehingga para UMKM bisa lebih fokus untuk memperluas jaringan dan penjualan tanpa perlu risau dengan tagihan mahal.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Dana Subsidi Usaha Lewat KUR, Cek Skema Pengajuan KUR Buat Cepat di-ACC

KUR ini disalurkan melalui lembaga keuangan dengan pola penjaminan. KUR memiliki beberapa jenis, yaitu KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil, KUR PMI/TKI, KUR Khusus. KUR tidak mempersyaratkan agunan tambahan dan memiliki suku bunga yang rendah.

Selain itu syarat pengajuan KUR adalah usaha harus produktif dan layak, serta belum menerima kredit/pembiayaan dari perbankan. Jangka waktu KUR tergantung pada jenis kredit/pembiayaan yang diberikan. Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Cabang/Unit Mikro Bank terdekat.

Syarat Pengajuan KUR di BNI

BNI atau Bank Negara Indonesia adalah lembaga perbankan nasional yang dimiliki BUMN dimana menyediakan program KUR bagi pelaku bisnis dan UMKM di Indonesia.

Bagi yang ingin mencoba melakukan pengajuan KUR di BNI sendiri bisa dilakukan dengan langkah yang mudah, namun tentunya harus memenuhi persyaratan dan kriteria terlebih dulu.

Baca Juga: Apa Saja Syarat Pengajuan KUR di BNI? Pastikan Sudah Lengkapi Dokumen Sebelum Minta Acc

Untuk syarat pengajuan KUR di BNI antara lain:

  • Warga Negara Indonesia (WNI) atau TKI yang selesai bekerja dari luar negeri atau pekerja terkena.
  • Usaha atau bisnis sudah berjalan setidaknya minimum 6 bulan.
  • Tidak menerima kredit produktif atau KUR dari bank pesaing.
  • Memiliki pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau Dokumen Pendukung.

Nah jika memang sudah memenuhi persyaratan atau kriteria tersebut, berikutnya sebagai tambahan masyarakat juga perlu untuk mempersiapkan dokumen pendukung saat pengajuan. Dokumen tersebut diantaranya sebagai berikut:

  • Fotokopi e-KTP dan KK
  • Fotokopi Surat Nikah
  • Fotokopi Surat Izaha atau Keterangan Kepemilikan Usaha dari kelurahan domisili setempat.
  • Mengisi informasi data diri dan data usaha, serta unggah dokumen pendukung seperti KK, KTP, NPWP, NIB, dan lainnya.

Jika sudah memenuhi anjuran yang diberikan pihak bank dengan benar, tinggal tunggu saja proses pengajuan KUR akan ditinjau. Pihak bank nantinya akan menghubungi nasabah bilamana pengajuan KUR tersebut diterima dan segera bisa melakukan pencairan.***

Editor: Muhammad Faiz Sultan

Tags

Terkini

Terpopuler