Mitos atau Fakta? Tanaman Seledri dapat Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Ini Penjelasannya Menurut Dokter

PR GARUT - Tanaman seledri sudah lama dipercaya bisa menurunkan tekanan darah atau hipertensi. Kandungan zat dalam seledri bermanfaat untuk kesehatan, terutama dalam mengatasi hipertensi, mitos atau fakta.

Dalam sebuah tayangan video di kanal YouTube Dokter Fery TV, Dokter Fery Juliawan mengungkap manfaat seledri untuk kesehatan, kuhususnya dalam menurunkan tekanan darah.

Video yang berjudul 'SELEDRI BISA MENGATASI HIPERTENSI........BENERAN ???' tersebut, Dokter Fery Juliawan menjelaskan bagaimana cara kerja seledri dalam menurunkan tekanan darah dalam tubuh.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Manfaat Tersembunyi Daun Kunyit Bagi Kesehatan, Berikut Penjelasannya Menurut Dokter

Menurut Dokter Fery Juliawan, seledri mengandung beberapa zat yang bermanfaat dalam mengendalikan tekanan darah tinggi. Seledri mengandung berbagai fitokimia seperti flavonoid, terpenoid dan fenolik.

Fitokimia ini memiliki sifat antioksidan dan anti implamasi yang dapat membantu melindungi pembuluh darah dan mengurangi peradangan yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. 

Selain itu, seledri juga mengandung kalium yang merupakan mineral penting untuk kesehatan jantung. Kalium membantu mengendalikan kontraksi otot jantung dan mengatur tekanan darah.

Seledri juga mengandung nitrat alami yang jika dikonsumsi, tubuh akan mengubahnya menjadi oksida nitrat, yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah, sehingga dapat mengurangi tekanan darah secara efektif.

Cara kerja seledri dalam menurunkan tekanan darah, diantaranya relaksasi pembuluh darah. Nitrat dalam seledri membantu merangsang produksi oksidan nitrat dalam tubuh. Oksida nitrat bertindak sebagai vasodilator alami yang membantu melonggarkan pembuluh darah, sehingga mengurangi restistensi aliran darah dan menurunkan tekanan darah.