Network
PR GARUT - Pemerintah akan segera melakukan melakukan pembayaran uang ganti rugi (UGR) pembebasan lahan Tol Getaci atau Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap kepada warga di Kabupaten Bandung. Sebanyak 150 orang yang terdampak pembangunan akan segera menerima UGR pada pekan depan.
Berdasarkan surat nomor 90/und.32.04-500-PT/X/2023 tertanggal 18 Oktober 2023 yang dikeluarkan Kementerian ATR/BPN Kabupaten Bandung, pembayaran UGR akan dilakukan kepada warga di Desa Mandalawangi, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung. Sebelumnya, warga sudah melakukan musyawarah UGR pada 23-24 Maret 2023 atau empat bulan yang lalu.
Desa Mandalawangi jadi salah satu daerah yang dilintasi Tol Getaci yang rencananya akan mulai memasuki tahap kontruksi pada awal 2024. Pembangunan akan dimulai dari Gedebage hingga ke Garut untuk seksi pertama sepanjang 45,20 kilometer.
Baca Juga: Lemak Sehat yang Terkandung dalam VCO Bermanfaat untuk Kesehatan, berikut Penjelasannya
Pembebasan lahan baru dilakukan pemerintah di wilayah Kabupaten Bandung dan Garut. Pada 2024, selain tahap kontruksi juga akan bersamaan dengan pembebasan lahan di Tasikmalaya hingga menuju Ciamis.
Pembangunan Tol Getaci yang mulanya akan dibangun sampai Cilacap akan berubah rencana. Pemerintah melalui Kementerian PUPR menyebut jika Tol Getaci baru akan dibangun sampai Ciamis sepanjang 108 kilometer. Hal itu dilakukan karena belum tersedianya anggaran pembangunan untuk sampai ke Cilacap.
Selain itu, pembangunan Tol Getaci sampai Ciamis dinilai menjadi prioritas karena mendesaknya kebutuhan masyarakat. Terutama kondisi kepadatan kendaraan di jalan nasional.
Jadwal dan Syarat Pembayaran UGR di Desa Mandalawangi
Pembayaran UGR untuk warga Desa Mandalawangi akan dilakukan pada tanggal 24 sampai 26 Oktober 2023 di GOR Desa Mandalawangi, Kecamatan Nagreg. Dalam surat dari BPN Kabupaten Bandung, pemilik tanah yang terlampir diminta untuk datang sendiri dan tak mewakilkan kepada siapapun.
