Skema Pembangunan Tol Getaci akan Melewati 9 Desa di Kabupaten Pangandaran, Ini Daftar Desa Terdampak

- 5 Oktober 2023, 10:00 WIB
Ilustrasi pembangunan Tol Getaci
Ilustrasi pembangunan Tol Getaci /

PR GARUT - Jalan Tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap (Tol Getaci) dalam rancangannya membentang hingga 206,65 km dari Bandung hingga Cilacap. Proyek pembangunan ini akan melewati ratusan kabupaten dan desa.

Satu di antara kabupaten dan desa yang terlewati proyek pembangunan ini adalah Kabupaten Pangandaran. Seperti diketahui, jika pembangunan jalan ini masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) yang nantinya akan menghubungkan dua provinsi, yaitu Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Berdasarkan Kementerian PUPR tahapan pembangunan Tol Getaci akan dimulai dari Gedebage hingga Ciamis yang mana pelelangannya ditargetkan rampung akhir tahun 2023.

Di Kabupaten Pangandaran, pembangunan jalan bebas hambatan ini akan melewati satu Kecamatan dan 9 Desa. Berikut ini daftar desa yang terlewati oleh pembangunan Tol Getaci di Pangandaran.

Baca Juga: Lelang Tol Getaci Ditargetkan Rampung Tahun 2023, Wilayah Pertama yang Dibangun dari Gedebage sampai Ciamis

Rincian Desa yang Terlewati Tol Getaci

Ini rincian satu Kecamatan dan 9 Desa terdampak Tol Getaci di Kabupaten Pangandaran, antara lain:

Kecamatan Padaherang

  • Desa Cibogo
  • Desa Pasirgeulis
  • Desa Karangmulya
  • Desa Kedungwuluh
  • Desa Padaherang
  • Desa Karangsari
  • Desa Karangpawitan
  • Desa Sindangwangi 
  • Desa Ciganjeng

Sekilas Tentang Rancangan Tol Getaci

Jalan ini akan membentang melintasi dua provinsi, yaitu Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah. Di Jawa Barat sendiri jalan ini dibangun sepanjang 171,40 km. Sedangkan di Jawa Tengah sepanjang 35,25 km.

Pembangunan dari Tol Getaci ini akan dibagi dalam beberapa tahap. Tahap pertama yaitu pembangunan seksi 1 Junction (JC) Gedebage - Simpang susun (SS) Garut Utara. Kemudian seksi dua, yaitu Simpang susun Garut Utara - Simpang susun Tasikmalaya. Target dari pembangunan ini dimulai pada tahun 2024.

Halaman:

Editor: Muhammad Dzikrillah Tauzirie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah