PR GARUT - Menteri Sosial (Mensos) Tri Risamahirini menegaskan pentingnya peran Tim Penanganan Darurat (Tagana) dalam menghadapi bencana di Kabupaten Garut.
Saat melakukan kunjungan pada keluarga korban bencana tanah longsor dan gempa di Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, pada Selasa (30/4/2024), Mensos Risma memberikan instruksi kepada Tagana Garut untuk menjalankan program Tagana masuk sekolah.
"Garut kan banyak tanahnya tinggi, harus lebih banyak dibentuk Kampung Siaga Bencana (KSB), satu bulan yang lalu di Desa ini sudah terbentuk KSB kan," ujar Risma di hadapan masyarakat.
Risma meminta agar Tagana segera merancang program Tagana masuk sekolah. Tujuannya agar kesiapan warga sejak dini terhadap resiko bencana sudah diajarkan.
Baca Juga: Keren Banget! Sederet Fitur Mengesankan Infinix Note 40 Siap Jadi Hp Idaman di Harga Rp2 Jutaan
"Ya, nantinya bisa mengajarkan, bagaimana cara menghadapi bencana, misalnya, cara memasang tenda darurat dan yang lainnya," tambahnya.
Kunjungan Mensos Risma, yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Garut Nurdin Yana dan anggota DPRD Garut dari Fraksi PDIP Yudha Puja Turnawan, bertujuan untuk memberikan semangat kepada para pengungsi dan memberikan bantuan kepada keluarga korban yang terdampak bencana.
Selain memberikan semangat kepada para pengungsi, Risma juga memberikan santunan kepada keluarga korban tanah longsor dan gempa, serta memberikan sejumlah bantuan.