Network
PR Garut - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-Perjuangan melakukan silaturahmi ke kantor DPC PKB Kabupaten Garut Jawa Barat pada Senin 22 April 2024.
Kedatangan ketua DPC PDI-Perjuangan Yuda Puja Turnawan bersama rombongan disambut langsung oleh ketua DPC PKB Kabupaten Garut Dadan Hidayatullah berserta jajarannya di Graha Cak Imin.
Dadan menyambut baik dengan adanya silaturahmi yang dilakukan oleh DPC PDI-Perjuangan Garut menjelang pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut.
"Ya silaturahmi intinya terima kasih kepada Kang Yudha beserta jajaran ketua DPC PDI Perjuangan serta jajarannya bisa berkenan hadir silaturahmi ke kantor kami," katanya.
Dadan mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen membangun Garut dari mulai dari plosok sampai ke Garut bagian utara dsn tengah.
"itu kita harus menampung aspirasi sesungguhnya banyak aspirasi yang belum tertuangkan lewat eksekutif mudah-mudahan sarana Pilkada bisa menjawab tantangan-tantangan masukan aspirasi dari masyarakat yang paling bawah," katanya.
Baca Juga: Taggal Pasti Pencairan KLJ: Ternyata Tidak Semua Lansia Dapat Bantuan, Inilah Kriteria Penerimanya
Sekaligus juga konsolidasi menjelang Pilkada ya Pilkada 27 November di tindaklanjuti untuk saling menjajaki yang penting silaturahmi dulu antar partai nanti dijajaki.
"Penjajakan ini sampai sejauh mana kita akan sudah memberikan beberapa tugas PKB kepada teman-teman pengurus DPC agar kemudian berbagi itu berbagi tugas ke partai," katanya.
Sementara itu Ketua DPC PDI-Perjuangan Yuda Puja Turnawan silaturahmi ke DPC PKB merupakan salah satu upaya untuk melakukan penjajakan dengan partai politik lain.
"Alhamdulillah PKB menjawab dan menerima kami dengan sangat baik menjamu kami dengan sangat baik hari ini dan ini yang kedua setelah alhamdulillah untuk ini juga bagian dari komunikasi politik silaturahmi antar partai politik antar kepengurusan cabang," katanya.
Itu bagian dari komunikasi politik komunisnya penjajakan kemungkinan kualifikasi karena DPC dari perjuangan harus melaporkan tanggal 31 Mei 2024 partai politik mana yang lebih berpeluang untuk berkoalisi.
"Tenntu kami sangat tahu diri kita tidak akan memaksakan untuk di Bupati dan saya sendiri tidak mendaftar tapi saya akan bekerja sepenuh hati untuk calon yang direkomendasi DPP siapapun," ucapnya.
