Network
PR GARUT - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan masih berupaya mencari seorang nelayan yang hilang selama lima hari di perairan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pencarian melibatkan perahu yang melakukan pencarian di tengah lautan dan penelusuran pantai.
Kepala Satuan Polisi Air dan Udara Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, mengungkapkan rencananya untuk melanjutkan pencarian besok jika kondisi cuaca memungkinkan dengan menggunaan kapal patroli.
Nelayan yang hilang adalah Yanto Suprianto (35), warga Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut. Ia dilaporkan tenggelam saat mencari ikan di perairan Pantai Cikolomberan, Kecamatan Cibalong, pada Senin (9/10) pagi.
Anang menjelaskan bahwa Yanto adalah seorang nelayan yang sering melakukan aktivitas mencari ikan dengan alat tradisional dan biasanya menyelam dalam pencariannya. Menurut keterangan saksi, Yanto muncul ke permukaan untuk menyimpan ikan, namun setelah itu kembali menyelam dan tidak kembali muncul setelah satu jam.
Baca Juga: Mendorong Partisipasi Pemilih, KPU Garut akan Selenggarakan Kirab Pemilu 2024 di Pertengahan Oktober
Saksi yang merasa cemas segera memberitahu warga sekitar, yang kemudian melaporkan kejadian ini ke Satpolairud Polres Garut.
Tim SAR gabungan yang langsung bergerak menuju lokasi kejadian sudah melalui upaya pencarian di pantai sekitar tempat Yanto hilang, namun hingga hari kelima belum berhasil menemukan jejak keberadaan korban.
Baca Juga: Camat Talegong dan Tim BPBD Garut Tinjau Lokasi Alternatif untuk Mengatasi Potensi Longsor di Ciwaru
Pencarian telah diperluas ke berbagai pantai, termasuk Pantai Sayang Heulang, Pantai Gunung Geder, dan Pantai Manalusu, dengan harapan untuk menemukan petunjuk yang dapat membantu menemukan nelayan yang hilang ini.
Tim SAR terus berkoordinasi dan berusaha semaksimal mungkin untuk membawa Yanto Suprianto pulang dengan selamat.***
