Berkiprah Kembangkan Koperasi Sejak Tahun 1975, Siti Maryam Diganjar Penghargaan oleh Presiden Jokowi

- 17 Agustus 2023, 19:00 WIB
Siti Maryam menunjukkan penghargaan dari Presiden Jokowi atas jasanya mengabdi untuk Koperasi di Indonesia.
Siti Maryam menunjukkan penghargaan dari Presiden Jokowi atas jasanya mengabdi untuk Koperasi di Indonesia. /Ade Parhan/Pikiran Rakyat Garut/

PR GARUT - Kiprah Siti Maryam (80) dalam dunia koperasi telah meraih penghargaan yang luar biasa. Dedikasinya yang begitu besar, mengantarkan dirinya meraih penghargaan dari Presiden RI, Joko Widodo, yang disematkan langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM RI, Teten Masduki, pada puncak Hari UKM Tahun 2023 di Pamedan Puro Mangkunegaran, Solo, Sabtu (12/8/2023).

Perjalanan Siti Maryam di dunia koperasi dimulai dari pendirian koperasi di Tasikmalaya pada tahun 1975, saat dia mendampingi suaminya yang bertugas di Kodim Tasikmalaya. Dengan semangat, ia memimpin berbagai koperasi, termasuk Koperasi Wanita Lingga Binangkit yang ia dirikan pada tahun 1990 dan telah bertahan hingga sekarang.

"Waktu itu (di) daerah Kecamatan Tawang Desa Cikalang, waktu itu Ibu sempat mendirikan koperasi di sana tahun 1975an lah, lalu pindah ke BPR Garut di sini, itu (koperasi di Tasik) diteruskan oleh pengurus yang lainnya, Alhamdulillah sampai sekarang koperasinya masih berjalan, namanya Koperasi Kelopak Mawar Alhamdulillah," ujarnya saat diwawancarai di rumahnya, yang berlokasi di Perumahan Lingga Indah, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Senin (14/8/2023).

Setelah membangun koperasi di Tasikmalaya, dirinya kemudian pindah ke Kabupaten Garut bersama sang suami pada tahun 1982. Tak hanya sampai disitu, ia kembali berkiprah di PKK Kelurahan Paminggir dan membangun kembali koperasi di wilayah tersebut, dirinya pun sempat berdedikasi selama 3 tahun di koperasi tersebut.

Baca Juga: Hanya Gunakan Cangkul, Proyek Jalan Usaha Tani di Bayongbong Garut Senilai Rp1,8 Miliar Dikerjakan Asal-asalan

Selanjutnya, di tahun 1987 dirinya mulai pindah ke Perumahan Pasir Lingga Indah, dan kembali merintis koperasi kembali di tahun 1990, yang masih bertahan sampai saat ini dengan nama Koperasi Wanita Lingga Binangkit yang sudah berbadan hukum sejak tahun 2007. Siti mengatakan, setelah perjalanan panjangnya hingga saat ini dirinya telah merintis 3 koperasi.

Tidak hanya berkiprah di dunia koperasi, Siti Maryam juga aktif di berbagai organisasi, seperti Persatuan Istri Tentara (PERSIT), Dharma Wanita, dan PKK. Selain itu, ia juga terlibat dalam kegiatan penataran dan pengajian. Penghargaan yang diterima olehnya merupakan bukti nyata dari dedikasinya yang luar biasa.

"Di sana mungkin dari provinsi menilai ibu dari dinas koperasi diajukan ibu ke provinsi, Alhamdulillah dapat waktu itu dapatnya di Surabaya tahun 2010, waktu itu Menteri Koperasinya ibu Fuad Hasan, Alhamdulillah sekarang juga dapat penghargaan dari bapak presiden di Solo tepatnya gitu," ucapnya.

Baca Juga: HUT RI ke-78, Ratusan Napi di Lapas Garut Dapat Remisi, dari 15 Hari Sampai 6 Bulan, Tiga Orang Langsung Bebas

Siti mengatakan, Koperasi Wanita Lingga Binangkit berdiri sejak tahun 1990 dan mulai berbadan hukum pada tahun 2007. Awal mula anggota yang bergabung dalam koperasi adah sebanyak 14 orang, Siti memaparkan bahwa saat ini anggota koperasi sudah mencapai 100 orang, itu pun sudah terdapat beberapa anggota koperasi yang keluar karena adanya pandemi Covid-19.

Halaman:

Editor: Ade Parhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah