Peringatan! Aplikasi Smart Wallet Berpotensi Skema Ponzi, Waspada dalam Berinvestasi

- 17 Maret 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi Aplikasi Smart Wallet Diduga lakukan Scam/Penipuan Berkedok Investasi.
Ilustrasi Aplikasi Smart Wallet Diduga lakukan Scam/Penipuan Berkedok Investasi. /

Baca Juga: Serunya Liburan Edukasi ke Cimory Dairy Land Puncak Bogor, Wisata Favorit Peternakan Ala Eropa

Sistem Penghargaan Berjenjang: Beberapa aplikasi menggunakan model penghargaan berjenjang untuk menarik lebih banyak investor. Ini berarti bahwa investor yang merekrut investor lain akan mendapatkan komisi atau bonus berdasarkan investasi yang dilakukan oleh investor baru yang mereka rekrut. Model ini mirip dengan skema piramida, yang pada akhirnya akan runtuh ketika tidak ada lagi investor baru yang masuk.

Ketidaktransparan dalam Operasi Keuangan: Aplikasi yang tidak memberikan informasi yang cukup tentang bagaimana dana investor digunakan atau diinvestasikan juga merupakan tanda peringatan. Investor memiliki hak untuk mengetahui secara jelas bagaimana uang mereka dikelola dan diinvestasikan.

Ketika berinvestasi, penting untuk selalu melakukan riset dan mempertimbangkan dengan hati-hati sebelum mempercayakan uang Anda pada suatu platform atau aplikasi.

Mitigasi skema Ponzi

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk melindungi diri dari skema ponzi dan penipuan investasi lainnya:

Baca Juga: 12 Code Ojol The Game Hari Ini 17 Maret 2024, Ada Hadiah HP, Koin, dan Motor, Gratis Tanpa Top Up!

1. Lakukan Riset: Selidiki latar belakang perusahaan, tim manajemen, dan model bisnis aplikasi sebelum Anda berinvestasi. Pastikan mereka memiliki reputasi yang baik dan transparan dalam operasi mereka.

2. Waspadai Janji Imbal Hasil yang Tidak Realistis: Ingatlah bahwa investasi yang menghasilkan imbal hasil yang terlalu tinggi biasanya tidak realistis dan berisiko tinggi.

3. Perhatikan Legalitas dan Lisensi: Pastikan bahwa aplikasi tersebut diatur oleh otoritas keuangan yang terpercaya dan memiliki lisensi yang sesuai untuk menawarkan layanan keuangan.

Halaman:

Editor: Muhammad Faiz Sultan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah