Manuver Politik Budiman Sudjatmiko, Lain Dulu Lain Sekarang, dari Penentang menjadi Pendukung Prabowo Subianto

- 24 Agustus 2023, 09:00 WIB
Budiman Sudjatmiko secara resmi mendukung Prabowo Subianto./Instagram @gerindra
Budiman Sudjatmiko secara resmi mendukung Prabowo Subianto./Instagram @gerindra /

PR GARUT-Dalam dinamika politik Tanah Air, nama Budiman Sudjatmiko telah mencuri perhatian dengan pergerakan yang mengejutkan. Politikus PDIP yang juga dikenal sebagai aktivis 98 ini telah mengambil langkah kontroversial dengan berbalik mendukung Prabowo Subianto meskipun partainya telah mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden pada pemilu 2024 mendatang.

Langkah Budiman Sudjatmiko ini menjadi sorotan tajam di kancah politik. Pernyataan dukungan yang tidak sesuai dengan arahan partai mengundang berbagai spekulasi dan asumsi di media sosial. Banyak warganet pun merasa heran dengan perubahan sikap politikus ini, terutama mengingat sejarahnya sebagai sosok yang sangat menentang pemerintahan orde baru.

Dalam masa orde baru, Prabowo Subianto merupakan figur kontroversial sebagai Danjen Kopassus yang dianggap terlibat dalam berbagai upaya membatasi aksi massa dan mahasiswa. Budiman Sudjatmiko sendiri dulu terlibat dalam gerakan mahasiswa dan aktivis 98 yang menentang kebijakan pemerintahan saat itu. Prabowo menjadi sosok yang kontroversial dalam pandangan banyak pihak.

Namun, situasi berubah dengan cepat. Budiman Sudjatmiko yang kini sebagai kader partai PDIP telah secara terbuka mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dalam kontestasi Pilpres 2024. Langkah ini membuat banyak orang mempertanyakan perubahan sikap yang begitu signifikan.

Baca Juga: Hasto Meyakini Jokowi Tidak Akan Dukung Prabowo, Mengibaratkan Sosok Pewayangan Yudhistira

Dalam politik, perubahan sikap adalah hal yang tidak jarang terjadi. Namun, pergerakan Budiman Sudjatmiko dari penentang pemerintahan orde baru menjadi pendukung Prabowo Subianto tentu mengundang perbincangan mendalam. Langkah ini menunjukkan dinamika politik yang rumit dan tidak selalu bisa dipahami dengan mudah.

"Jika Insya Allah atas kehendak Allah SWT Pak Prabowo jadi Presiden kedelapan Indonesia, tolong majukan kesejahteraan umum dengan mengembangkan koperasi, mengembangkan bumdes, menata jaminan sosial untuk rakyat Indonesia, mencerdaskan kehidupan bangsa dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, karena dengan ilmu pengetahuan dan teknologi kita bisa mengatasi pandemi," kata Budiman Sudjatmiko.

Dukungan Budiman Sudjatmiko kepada Prabowo Subianto juga memberikan perubahan dalam lanskap politik menjelang Pemilu 2024. PDIP sebagai partai yang dulu memeluk Budiman Sudjatmiko, sekarang dihadapkan pada perbedaan pandangan yang cukup mencolok. Pergerakan ini mengingatkan bahwa politik adalah arena dinamis di mana aliansi dan pendukung dapat berubah seiring dengan pergeseran situasi politik.

PDIP Bereaksi Keras, hanya Beri Dua Pilihan Mundur atau Dipecat!

Perubahan sikap politik Budiman Sudjatmiko membuat para petinggi PDIP berang dan merespon keras, rencananya dalam waktu dekat DPP PDIP akan memberikan sanksi kepada Budiman.

"Partai akan mengambil tindakan yang tegas. Opsinya mengundurkan diri atau menerima sanksi pemecatan," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Minggu, 20 Agustus 2023.

Halaman:

Editor: Ade Parhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x