Network
PR GARUT - Dalam perhelatan pemilihan umum tahun 2024 Buya Yahya dalam suatu majelis ilmu menegasken terkait seseorang yang dibeli suaranya dengan uang bisa merusak hati.
Tentu saja pernyataan tersebut bukan dalam artian merusak hati dalam kondisi medis melainkan melihat dari sisi Agama.
Terkhusus dalam agama islam sebagaimana dalam sebuah hadits menjelaskan seseorang yang menyogok dan yang disogok keduanya sama-sama akan masuk neraka.
Sehingga Buya Yahya melihat situasi Negri ini di masa pemilu tentu menjadi polimek saat banyak orang yang membeli suara rakyat dengan uang.
Bahkan sebagian masyarakat juga memperjual belikan suara untuk kepentingan para pemimpin yang berkontestasi.
Baca Juga: Bantuan PIP Segera Cair! Berikut Jadwal Penyaluran dan Nominal yang Didapat Ditiap Tingkatan Sekolah
Sehingga Buya Yahya menjelaskan terkait memilih pemimpin itu harus dengan kemampuan dan informasi yang sesuao dengan uang yang dipilihnya.
“Jadi yang penting, bagaimana berusaha memilih sesuai dengan kemampuan Anda informasi yang Anda terima setelah Anda pilih,” ujar Buya Yahya.
Ia menegaskan jika budaya membayar demi sebuah suara maka negara ini akan kacau.
