Gagal Lelang, Proyek Tol Getaci Mesti Lakukan Tender Ulang, Terungkap 4 Trase Bakal Hadir, Dimulai Tahun 2025?

28 Juni 2024, 07:03 WIB
Ilustrasi Tol Getaci - 28 desa di Kabupaten Bandung yang terdampak pembangunan Tol Getaci (Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap). /PUPR/

PR GARUT - Proyek pembangunan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) terus menunjukkan dinamika yang menarik. Meski telah menghadapi berbagai kendala, proyek tol terpanjang di Indonesia ini kini diharapkan akan kembali dilanjutkan pada akhir Juni 2024.

Hingga tahun 2024, proyek Tol Getaci masih berada pada tahap lelang dan belum memulai konstruksinya. Terbaru, proses lelang telah mencapai tahap evaluasi dokumen prakualifikasi perusahaan atau konsorsium.

Namun, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengumumkan bahwa empat perusahaan yang tergabung dalam dua konsorsium dinyatakan tidak lulus dalam evaluasi tersebut.

Baca Juga: Ciamis tasikmalaya Hanya 1 Jam, Jika Tol Getaci Berhasil Dibangun, Begini Simulasinya

Kedua konsorsium tersebut adalah:

- Konsorsium PT Trans Persada Sejahtera dan PT Wira Nusantara Bumi.

- Konsorsium PT Daya Mulia Turangga dan PT China State Construction Overseas Development Shanghai.

Meski demikian, perusahaan yang dinyatakan tidak lulus masih memiliki kesempatan untuk mengajukan sanggahan secara tertulis dalam waktu lima hari kerja setelah tanggal pengumuman prakualifikasi, yaitu sebelum 25 Mei 2024.

Ketua Panitia Lelang Pengusahaan Jalan Tol Getaci, Sony Sulaksono Wibowo, menegaskan bahwa meskipun belum ada perusahaan atau konsorsium yang lulus dalam proses lelang ini, pelaksanaan proyek Tol Getaci akan terus berjalan.

Jika tidak ada sanggahan dari perusahaan atau konsorsium yang dinyatakan tidak lulus, BPJT akan kembali menyeleksi calon investor dengan melakukan prakualifikasi ulang.

Tender ulang ini diperkirakan akan memakan waktu sekitar enam bulan. Dengan harapan, proyek ini dapat segera menemukan investor yang memenuhi kualifikasi yang ditetapkan sehingga pembangunan dapat segera dimulai.

Trase dan Dampak Ekonomi

Tol Getaci direncanakan memiliki empat Trase atau rencana tapak jalur yang telah diketahui titik-titik koordinatnya, yaitu:

- Gedebage sampai Kabupaten Garut (Kecamatan Leles).

- Kecamatan Leles sampai Kabupaten Tasikmalaya (Kecamatan Singaparna).

- Kecamatan Singaparna sampai Kabupaten Cilacap (Kecamatan Patimuan).

- Kecamatan Patimuan sampai Kabupaten Cilacap (kota).

Baca Juga: Selain Tol Getaci, Pembangunan Tol Dalam Kota Bandung Jadi Sorotan: Solusi Kemacetan atau Tantangan Baru?

Dengan adanya Tol Getaci, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lalu lintas dan perekonomian Jawa Barat, terutama di wilayah selatan.

Proyek ini diharapkan akan memperlancar arus kendaraan dan mengurangi waktu tempuh perjalanan, yang pada gilirannya akan meningkatkan efisiensi transportasi dan distribusi barang. Selain itu, proyek ini juga diharapkan dapat membuka peluang investasi dan lapangan kerja baru di wilayah-wilayah yang dilalui oleh jalur tol ini.

Meski harus melalui berbagai tantangan dan kendala, optimisme terhadap kelanjutan proyek Tol Getaci tetap tinggi. Keputusan untuk melaksanakan tender ulang menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memastikan proyek ini dapat terlaksana dengan baik dan menemukan investor yang tepat.

Proyek ini tidak hanya menjadi salah satu proyek infrastruktur terbesar di Indonesia, tetapi juga diharapkan dapat menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi regional. Dengan rencana yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Tol Getaci berpotensi menjadi salah satu ikon infrastruktur modern yang memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas.

Tol Getaci adalah salah satu proyek infrastruktur yang dinantikan oleh banyak pihak. Meskipun menghadapi berbagai kendala, upaya untuk melanjutkan proyek ini terus dilakukan. Dengan proses lelang ulang yang sedang berjalan, diharapkan proyek ini segera menemukan investor yang tepat sehingga konstruksi dapat dimulai dan manfaat dari tol ini dapat segera dirasakan oleh masyarakat. Tetap pantau perkembangan proyek ini, karena perjalanan panjang Tol Getaci menuju realisasi masih terus berjalan.***

Editor: Muhammad Anasul Huda

Tags

Terkini

Terpopuler