Network
PR GARUT - Jalanan perkotaan Garut diramaikan oleh gelombang wisatawan dan pemudik yang memadati kawasan tersebut pada hari ketiga setelah perayaan Lebaran. Di kawasan Alun-alun Tarogong pada Sabtu pagi menunjukkan situasi arus lalu lintas yang ramai, dengan jumlah kendaraan dari kedua arah jalan yang sama banyaknya.
Kawasan Alun-alun Tarogong merupakan gerbang masuk ke perkotaan Garut, terutama bagi mereka yang datang dari Bandung melalui jalur Nagreg. Kendaraan yang memadati jalanan ini adalah pemudik lokal dan wisatawan yang menuju berbagai tempat wisata di Garut.
Beberapa objek wisata yang menjadi tujuan utama antara lain pemandian air panas Cipanas dan Darajat, serta Situ Bagendit. Tidak hanya itu, banyak juga wisatawan yang menuju ke pantai-pantai di sekitar Garut, menunjukkan minat yang tinggi dari pengunjung dari Jakarta, Bogor, dan Bandung.
Di sisi lain, arus balik dari Garut menuju Bandung melalui jalur Kadungora juga terpantau ramai, didominasi oleh pemudik yang kembali ke kota asal mereka.
Kapolsek Tarogong Kaler, Iptu Sona Rahadian Amus, mengungkapkan bahwa pertemuan antara kendaraan wisatawan dan pemudik yang melaksanakan arus balik mengakibatkan kepadatan arus lalu lintas.
Hal ini semakin diperparah dengan penyempitan jalan akibat banyaknya kendaraan umum yang berhenti, serta wisatawan yang berbelanja oleh-oleh di sepanjang jalur.
Baca Juga: UPDATE KODE REDEM FF, Hari Ini 13 April 2024, Dapatkan SG2 M1887, Emote Langka, Bundle dan Berlian
Untuk mengatasi kondisi ini, polisi telah menempatkan anggota di sepanjang jalur untuk mengatur parkir secara tertib. Mereka juga melakukan kanalisasi dan memberikan imbauan kepada pemilik toko agar menyediakan tempat parkir yang memadai agar tidak mengganggu arus lalu lintas.
