Tata Ruang Kampung Adat Dukuh Garut Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Takbenda Jawa Barat Tahun 2024

- 22 Februari 2024, 17:55 WIB
Kampung Adat Dukuh rekomendasi tempat wisata budaya serta religi di Garut.
Kampung Adat Dukuh rekomendasi tempat wisata budaya serta religi di Garut. /

PR GARUT - Kampung Adat Dukuh, yang terletak di Kabupaten Garut, telah dinyatakan sebagai bagian dari 36 karya budaya yang diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Jawa Barat tahun 2024 oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Penetapan ini merupakan pengakuan atas nilai budaya yang tinggi dari kampung tersebut.

Menurut informasi yang dikutip dari Wikipedia, Kampung Adat Dukuh didirikan oleh seorang ulama bernama Syekh Abdul Jalil pada abad ke-17. Syekh Abdul Jalil dipanggil oleh Bupati Sumedang untuk menjabat sebagai penghulu atau kepala agama di Kesultanan Sumedang. Penunjukan ini dilakukan atas saran dari raja Mataram pada masa itu, yaitu Rangga Gempol II, yang merupakan Bupati Sumedang pada masa itu.

Kampung Adat Dukuh memiliki batas wilayah yang jelas, yang secara administratif menjadi bagian dari desa Cijambe. Wilayah adat kampung ini dibatasi oleh Gunung Ragas di sebelah utara, Laut Kidul (Pantai Selatan) di sebelah selatan, Sungai Cimangke di sebelah barat, dan Sungai Cipasarangan di sebelah timur.

Meskipun pada tahun 1984 wilayah adat Dukuh dibagi menjadi dua desa administratif, yaitu Desa Karang Sari dan Desa Cijambe, namun kekayaan alam dan nilai budaya masyarakat adat Dukuh tetap terpelihara.

Baca Juga: Mengenal Kampung Adat Dukuh, Berteguhkan Nilat Adat Islam dan Warisan Budaya Leluhur di Pedalam Garut

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Benny Bachtiar, mengumumkan penetapan tersebut bersama Tim Ahli WBTb Jawa Barat pada Selasa, 20 Februari 2024.

Sebelumnya, 17 kabupaten/kota telah mengajukan karya budaya dari daerah masing-masing dalam Sidang WBTb Provinsi Jawa Barat. Setelah melalui proses seleksi, akhirnya 36 karya budaya ini ditetapkan sebagai WBTb Jawa Barat 2024.

"Kami mengapresiasi kabupaten/kota yang telah mengusulkan karya budayanya untuk diikutsertakan dalam penetapan WBTb tahun ini. Semoga Jawa Barat menjadi Provinsi dengan jumlah karya budaya terbanyak yang ditetapkan menjadi WBTb Indonesia tahun 2024," ungkap Benny Bachtiar.

Baca Juga: Simbol Perubahan dan Perjuangan Garut, Mengenang Jejak Sejarah di Gedung Regentschapraad Garoet

Halaman:

Editor: Ade Parhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah