PR GARUT - Proses pencairan uang ganti rugi (UGR) Tol Getaci di Kabupaten Garut pada tahun ini ditutup di Desa Hegarsari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Dana sebesar Rp142 miliar lebih digelontorkan kepada 257 pemilik lahan di wilayah tersebut.
Kepala BPN Kabupaten Garut yang juga ketua pelaksana pengadaan tanah Tol Getaci di Kabupaten Garut, Muhammad Rahman menyebut tak ada niat untuk menunda pembayaran UGR.
"Tak ada niat menunda atau memperlambat pembagian ganti rugi. Memang tahapannya cukup banyak," kata Rahman usai melakukan pembayaran UGR di Kantor Desa Hegarsari Jumat, 22 Desember 2023.
Baca Juga: Jadi Pamungkas, Desa Cijagra Kabupaten Bandung Penutup Pencairan UGR Tol Getaci, Ini Jadwalnya
Diakui Rahman, Desa Hegarsari memang menjadi desa terakhir di Kabupaten Garut yang melaksanakan pembayaran UGR proyek Tol Getaci. Wilayah tersebut masuk dalam seksi 1 pembangunan Tol Getaci ruas Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 kiometer.
"Di 2023 ini (Desa Hegarsari) yang terakhir. Mungkin di awal tahun akan dimulai lagi karena masih banyak desa yang belum," ungkapnya.
Pembayaran UGR Tol Getaci di Kabupaten Garut diharapkan bisa segera selesai. Pembangunan Tol Getaci bisa dimulai untuk kepentingan masyarakat.
Baca Juga: Desa di Garut Ini Harap Bersabar, Baru Tahun Depan Bisa Terima UGR Tol Getaci
Rahman juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah ikut berkontribusi dan membantu selama proses pembayaran UGR Tol Getaci.