Network
PR Garut - Hari ini tepat tujuh tahun lalu terjadinya banjir bandang yang merenggut ratusan nyawa warga Kabupaten Garut di sepanjang bantaran Sungai Cimanuk pada 20 September 2016 lalu.
Para korban yang saat ini sudah menempati rumah tapak di tujuh titik di beberapa Kecamatan di Kabupaten Garut, Jawa Barat mengaku resah.
Pasalnya hingga saat ini status kepemilikan rumah tapak hingga belum ada kejelasan. Mereka menuntut agar sertifikat kepemilikan tanah segera dikeluarkan untuk para korban banjir bandang yang sudah 7 tahun tinggal di sana.
Baca Juga: Spesifikasi Laptop ASUS VivoBook 14 Harga 5 Jutaan Terbaik di Kelasnya
Hingga kini belum ada kejelasan soal sertifikat bangunan rumah yang sudah ditempati oleh keluarga korban.
"Hingga kini belum ada kejelasan soal kepastian hak milik atas bangunan yang sudah ditempati," kata Iskandar salah satu orator di Bundaran Sampang Lima Garut Jawa Barat, Kamis 20 September 2023.
Menurutnya saat ini ratusan warga yang sudah dapat rumah tapak masih belum mendapatkan kejelasan soal hak milik bangunan.
Hingga kini warga yang melakukan aksi damai masih melakukan orasi ke Gedung DPRD Kabupaten Garut.
