Jenazah di Makam Astana Kalong Mulai Dipindahkan, Rumah Sakit Paru di Garut Segera Dibangun

- 15 Agustus 2023, 19:00 WIB
Pemindahan puluhan jenazah di Astana Kalong, menjadi pertanda dimulainya pembangunan Rumah Sakit Paru di Kabupaten Garut.
Pemindahan puluhan jenazah di Astana Kalong, menjadi pertanda dimulainya pembangunan Rumah Sakit Paru di Kabupaten Garut. /Ade Parhan/Pikiran Rakyat Garut/

PR GARUT - Rumah sakit Paru akan segera dibangun di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Hal tersebut ditandai dengan pemindahan jenazah yang dikuburkan di Astana Kalong, Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul.

Menurut Lurah Sukagalih, Sopi Perdiansah, pemindahan jenazah yang dikuburkan di Astana Kalong terkait rencana pembangunan Rumah Sakit Paru, Kabupaten Garut.

"Untuk tahap pertama proses pembangunan yang dilaksanakan oleh penyedia itu adalah pemindahan makam yang berada di area lokasi Astana Kalong. Karena berdasarkan pendataan awal di lokasi yang dijadikan Rumah Sakit Paru ada beberapa makam warga, yang masuk kepada area pembangunan Rumah Sakit Paru," ucap Lurah Sukagalih, Selasa (15/8/2023).

Sopi menerangkan, proses pemindahan makam warga dijadwalkan berlangsung selama satu bulan ke depan. Dari 36 makam yang tercatat, sudah ada 30 makam yang berhasil dipindahkan ke area situs Raden Tumenggung Ardikusumah.

Baca Juga: Bupati Garut Terima Surat dari Kemenpan RB, Isinya Terkait Nasib Tenaga Honorer Simak Penjelasannya

Berikan Manfaat Besar

Lurah Sukagalih, Sopi Perdiansah
Lurah Sukagalih, Sopi Perdiansah
Sopi berharap Rumah Sakit Paru ini nantinya akan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Garut. Selain menjadi pusat pelayanan kesehatan yang penting, rumah sakit ini diharapkan dapat memberikan peluang kerja, terutama bagi penduduk setempat.

"Juga bisa meningkatkan terkait dengan pendapatan ekonominya, karena Rumah Sakit Paru ini merupakan rujukan di wilayah Priangan, tentunya ini bagi warga-warga sekitar itu bisa dijadikan tempat-tempat (penginapan) atau homestay, pada saat misalnya ada pasien-pasien yang berasal dari luar Kabupaten Garut," ucapnya.

Baca Juga: Soal Astana Kalong Makam Pertama Bupati Bandung Bakal Jadi Rumah Sakit Paru, Bupati Garut Harapkan Ini

Lurah Sukagalih juga membagikan data bahwa pada tahun 2021, ada 67 kepala keluarga yang tinggal di Astana Kalong. Namun, seluruh warga tersebut telah berhasil direlokasi ke Kelurahan Lengkong Jaya, Kecamatan Karangpawitan.

"Untuk hambatan sampai sekarang Alhamdulillah sudah kita atasi, terakhir mungkin nanti ini 3 warga yang masih pada saat mulai relokasi dimulai pada bulan Juni gitu ya, tersisakan 4 warga cuman Alhamdulillah sampai terakhir hari ini semua warga sudah terelokasi ke lokasi relokasi, jadi untuk warga semua sudah terelokasi," tandasnya.***

Editor: Ade Parhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah