Network
Kisah berlanjut, satu ketika kebahagiaan mereka secara tragis harus terenggut akibat adanya peristiwa ledakan bom bunuh diri. Kedua orang tua mereka meninggal dunia secara tiba-tiba.
Episode berlanjut, pelaku bom bunuh diri ini kemudian diketahui telah dilakukan oleh orang yang dinarasikan sebagai ekstrimis sebuah agama.
Lalu, Sita diceritakan sebagai gadis kecil yang mengalami trauma teramat dalam. Sita kemudian tumbuh dewasa dan menjadi seorang yang ingin tahu tentang makna kasih sayang sebuah agama.
Singkat cerita, Sita tumbuh dewasa yang diperankan Faradina Mufti menjadi seorang ateis yang tak mempercayai terhadap agama, adanya Tuhan hingga tak percaya soal perhitungan dosa juga pahala manusia.
Baca Juga: Fakta Menarik Pasar Setan: Film Horor Tentang Mitos di Gunung. Simak Sinopsisnya
Dalam kisah selanjutnya, Sita dewasa memendam ambisi untuk mencari orang yang paling berdosa di dunia ini. Sikap Sita ini tumbuh karena trauma masa lalu.
Sita dewasa kemudian memilki ambisi ingin melihat sendiri, apakah sang pendosa akan mendapat hukuman setimpal seperti yang kerap dikatakan para pemuka agama dalam ceramahnya.
Kemudian episode mencekam dimulai, dan adegan mengerikan sekaligus menyeramkan tiba juga.
Diceritakan, akhirnya Sita menemukan orang paling berdosa. Kemudian Sita menunggunya hingga saat kematian itu datang.
