Ratusan Siswa-Siswi SMP dan SMA Antusias di Garut Ikuti Workshop Pencegahan Perilaku Negatif pada Anak

- 25 April 2024, 11:38 WIB
100 Siswa SMPIT/SMAIT Darul Abror antusias mengikuti Workshop Perlindungan Khusus Anak di SMPIT Darul Abror
100 Siswa SMPIT/SMAIT Darul Abror antusias mengikuti Workshop Perlindungan Khusus Anak di SMPIT Darul Abror /Humas/

PR GARUT - Dalam upaya mengantisipasi dan mencegah kasus perilaku menyimpang serta pernikahan dini pada anak, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut menggelar Workshop Perlindungan Khusus Anak di SMPIT/SMAIT Darul Abror, Jalan KH. Syaikhuna Badruzzaman (Jalan Raya Samarang), pada Rabu 24 April 2024.

Acara ini dihadiri antusias 100 siswa dari SMPIT dan SMAIT, menghadirkan para narasumber dari Tim Terpadu Perda Anti Maksiat Kabupaten, Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Garut.

Kepala Bidang Perlindungan Anak DPPKBPPPA Kabupaten Garut Budi Kusmawan, menjelaskan bahwa workshop ini bertujuan sebagai langkah antisipasi dan memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang perilaku yang sesuai dengan norma hukum, serta memberikan pencerahan tentang bahaya pernikahan dini dan penggunaan media sosial yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga: Terbagi Lima Kloter, 2.003 Calon Jemaah Haji Asal Garut Siap Diberangkatkan Cek Jadwal Pemberangkatannya

“Diharapkan dengan kegiatan ini anak terpapar informasi-informasi yang positif sehingga mereka juga bisa bagaimana mengimplementasikan pola hidup yang tidak menyimpang.” ujar Budi.

Deden Suparman, dosen UIN Sunan Gunung Djati Bandung, selaku anggota divisi edukasi Tim Terpadu Pers Anti Maksiat Kabupaten Garut, menyatakan, sinergi antara orang tua, sekolah, dan pesantren merupakan kunci penting dalam memberikan edukasi terkait perilaku menyimpang. Deden menekankan perlunya pembelajaran yang terus-menerus dan pemahaman konteks masa kini agar anak-anak tidak terjerumus dalam perilaku yang merugikan.

“Memang bagusnya ini bersinergi antara orang tua dan pihak sekolah untuk terus melakukan pembelajaran juga kaitan dengan perilaku menyimpang.” tutur Deden

Baca Juga: HTM Gratis! Staycation Memikat dengan Pesona Tujuh Tingkat Curug Neglasari Garut, Bisa Dilihat dari Jalan Raya

Workshop ini juga menjadi kesempatan bagi orang tua dan pihak sekolah untuk mengingatkan diri tentang pentingnya pengawasan dan bimbingan terhadap anak-anak, guna melindungi mereka dari pengaruh negatif dan memastikan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal, agar menjadi anak yang soleh l generasi penerus bangsa.

Halaman:

Editor: Muhammad Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x