PR GARUT - Hari ini, tanggal 17 Februari 2024, merupakan hari yang membahagiakan bagi sebanyak 14.576 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Bantuan uang tunai yang telah lama dinanti-nantikan akhirnya cair dengan nominal yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Bantuan Langsung Tunai (BLT) mitigasi risiko pangan sebesar Rp600.000 telah dicairkan hari ini, mengalir ke dalam kartu Keluarga Sejahtera (KKS) KPM BPNT dan PKH. Update terbaru mengindikasikan bahwa saldo yang masuk dalam kartu KKS KPM BPNT dari Bank ini adalah sebesar Rp600.000.
Namun, perlu diingat bahwa saldo yang masuk dalam kartu KKS KPM BPNT bisa beragam, dengan beberapa KPM menerima saldo sebesar Rp400.000. Hal ini berkaitan dengan kondisi dan komponen anggota keluarga yang terdaftar dalam program.
Baca Juga: Kabar Terbaru Bansos PKH dan BPNT yang Cair Setelah Pemilu 2024, Penyaluran Lewat Pos Indonesia
Selain bantuan uang tunai, pemerintah juga telah kembali menyalurkan bantuan pangan berupa beras seberat 10 kg kepada masyarakat. Penyaluran ini dimulai sejak tanggal 15 Februari 2024 oleh PT Pos Indonesia di seluruh wilayah Indonesia.
Program ini menargetkan 22 juta keluarga penerima manfaat, dengan data yang diambil dari Program Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Perlu diperhatikan bahwa penerima bantuan pangan beras 10 kg pada tahun 2024 tidak lagi mengacu pada data DTK PKS seperti tahun sebelumnya. Penyesuaian ini dilakukan untuk meningkatkan akurasi dan keberlanjutan program.
Penyaluran Bantuan PKH dan BPNT
Hari ini juga merupakan hari penyaluran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT secara tunai melalui PT Pos Indonesia di beberapa wilayah, contohnya di Kabupaten Banyuwangi.
Empat kecamatan di Kabupaten tersebut mengalami penyaluran, dengan jumlah KPM yang menerima bantuan beragam: