Pembangunan Tol Getaci Dialihkan Hanya Sampai Ciamis, Begini Penjelasan Dirjen Bina Marga PUPR

- 9 Februari 2024, 06:30 WIB
Dirjen Bina Marga PUPR, Hedy Rahadian.
Dirjen Bina Marga PUPR, Hedy Rahadian. /

PR GARUT - Pembangunan Tol Getaci kali ini telah ditetapkan dialihkan dimana proyek akan dibagi menjadi 2 tahap. Dari informasi yang ada, pembangunan tahap 1 ini akan terfokus di wilayah Jawa Barat saja sebelum ke Jawa Tengah.

Pada peta pembangunan Tol Getaci, ruas jalan akan dibangun sepanjang 206,65 km membentang dari Gedebage, Jawa Barat hingga Cilacap, Jawa Tengah. Rinciannya 171,40 km berada di Jawa Barat sedangkan 35,25 km sisanya ada di Jawa Tengah.

Namun proyek jalan tol terpanjang di Indonesia ini tentu akan memakan waktu lama dalam proses pembangunannya. Maka dari itu ada beberapa seksi yang telah ditetapkan, termasuk kini proyek dibagi menjadi 2 tahap.

Baca Juga: Tol Getaci Dibangun 206,65 KM Lewati Beberapa Kabupaten dan Kota, Ada 10 Gerbang Tol yang Dibangun

Diketahui pembangunan tahap 1 ini akan terfokus di Jawa Barat, yakni ruas jalan dari Gedebage-Ciamis sepanjang 103,8 km. Hal ini tentunya menjadi pertanyaan terkait dengan pembagian proyek Tol Getaci.

Namun rupanya bukan tanpa alasan, Dirjen Bina Marga PUPR, Hedy Rahadian sebelumnya juga sempat menjelaskan terkait dengan pembagian proyek Tol Getaci ini menjadi 2 tahap. Diantaranya alasan pembagian tersebut karena melihat lalu lintas menuju Ciamis yang cukup tinggi.

"Karena memang yang trafiknya tinggi sampai Ciamis. Dengan adanya tol akan membangkitkan lalu lintas, setelah lalu lintas yang Cilacap bangkit, kita baru lanjutkan tol tahap duanya dari Ciamis ke Cilacap," kata Hedy, dikutip dari Antaranews.

Baca Juga: Tol Getaci Melintasi 16 Desa dan 4 Kecamatan di Kabupaten Cilacap, Pembangunan Baru Akan Dimulai Tahap Kedua

Sementara itu, rencana proyek pembangunan Tol Getaci ini sendiri diharapkan bisa rampung hingga Ciamis, Jawa Barat pada tahun 2029 mendatang. Pada tahun 2030 pemerintah mengharapkan Tol Getaci bisa beroperasi penuh.

Halaman:

Editor: Muhammad Faiz Sultan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah