Network
PR GARUT - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan terkait cuaca ekstrem yang diperkirakan melanda sejumlah wilayah Indonesia selama malam pergantian tahun baru 2024.
Dalam periode 31 Desember 2023 hingga 02 Januari 2024, sejumlah provinsi, termasuk Aceh, Sumatera Utara, Jawa Barat, dan Papua, berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat, disertai dengan potensi angin puting beliung, kilat/petir, hujan es, dan dampak lainnya seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, dalam konferensi pers di Jakarta, mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati, terutama pada pemudik dan wisatawan.
Baca Juga: Waspada Hujan Petir di Bandung, Garut dan Tasikmalaya Laporan Cuaca BMKG Minggu, 31 Desember 2023
Cuaca ekstrem dipicu oleh fenomena dinamika atmosfer, termasuk Monsun Asia Musim Dingin dan aktifitas Madden Jullian Oscillation (MJO), yang meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah Indonesia.
Periode 03-06 Januari 2024 juga diprediksi berpotensi hujan sedang hingga lebat di sejumlah wilayah.
BMKG mendorong masyarakat untuk terus mengikuti perkembangan informasi cuaca melalui berbagai saluran, termasuk Aplikasi Mobile Phone INFO BMKG, sosial media, YouTube, Website BMKG, dan Call Center 196.
Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, menambahkan bahwa sekitar 52% wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan per Dasarian II Desember 2023.
Wilayah yang terpengaruh meliputi Aceh, Sumatera Utara, Jawa Barat, dan sejumlah provinsi lainnya. Puncak musim hujan di beberapa wilayah dijadwalkan antara November 2023 dan Januari 2024, dengan imbauan kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan demi mengurangi risiko bencana hidrometeorologi.***
