PR GARUT - Petugas Search and Rescue (SAR) gabungan berhasil menemukan seorang korban tewas yang tertimbun tanah longsor di Kampung Cipondok, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Korban yang bernama Dana (42) tersebut ditemukan pada Senin, 8 Januari 2024.
Kepala Basarnas Bandung, Hery Marasantika, mengungkapkan bahwa tim SAR tiba di lokasi sekitar pukul 02.05 WIB, Senin dini hari, setelah menerima informasi tentang warung milik warga yang tertimbun longsor dan sumber air yang tertutup material longsor.
"Kami fokuskan pencarian terhadap orang yang hilang. Tim gabungan membagi regu dalam melakukan pencarian di dua sektor longsor, yaitu satu di area warung warga dengan radius 15 meter dan sektor 2 di area parkiran wisata dengan radius 10 meter," tutur Hery dikutip dari Sumedang Raya.
Hary yang berada di lokasi menyampaikan bahwa korban, Dana (42), sebelumnya dinyatakan hilang. Pada pukul 10.20 WIB, tim SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi korban dengan kondisi sudah meninggal dunia.
Baca Juga: Update: Longsor dan Banjir Bandang di Subang, Satu Meninggal Dunia dan Ratusan Warga Mengungsi
Saat ini, Basarnas masih terus melakukan pemantauan dan pencarian korban lainnya di lokasi kejadian. Hery menambahkan bahwa pihaknya akan menunggu dan berkumpul untuk proses selanjutnya pasca bencana longsor ini.
"Kami mengimbau kepada warga yang merasakan kehilangan anggota keluarganya untuk datang ke posko. Sampai saat ini belum ada laporan lagi orang hilang," ujar Hery.
Dalam kesempatan tersebut, Hery menyampaikan harapannya agar tidak ada lagi korban bencana longsor di Kabupaten Subang ini. Sampai saat ini, dua warga telah menjadi korban meninggal dunia akibat bencana tersebut.
Ratusan Warga Harus Diungsikan
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, Dani Ramdan, menyatakan bahwa tim BPBD Jabar telah tiba di lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan asesmen lebih lanjut. Koordinasi yang erat dilakukan antara BPBD Jabar dan BPBD Kabupaten Subang untuk memastikan respons yang cepat dan tepat dalam mengatasi kondisi darurat.