PR GARUT - Pemerintah Indonesia telah merencanakan pembangunan Jalan Tol Getaci, yang akan membentang sepanjang 206,65 kilometer, dengan 171,40 kilometer di wilayah Jawa Barat dan 35,25 kilometer di Jawa Tengah. Proyek ini memiliki dampak besar pada sejumlah wilayah, termasuk 24 desa dan 4 kecamatan di Kabupaten Ciamis.
Menanggapi inisiatif ini, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat, Hj. Ijah Hartini, menyambutnya dengan optimisme dan melihat potensi besar dalam kehadiran Jalan Tol Getaci untuk meningkatkan perekonomian di wilayah terkait.
"Hasil kajiannya, Jalan Tol Getaci memungkinkan masyarakat untuk bepergian lebih cepat dan efisien dari satu tempat ke tempat lain. Ini membantu dalam mengurangi waktu perjalanan, memungkinkan akses lebih cepat ke layanan dan peluang pekerjaan," ungkap Ijah.
Ijah juga menyoroti bahwa jalan tol memiliki potensi besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dengan memudahkan transportasi barang dan jasa.
"Ini membantu dalam mempromosikan perdagangan, investasi, dan pertumbuhan bisnis, yang pada akhirnya menciptakan lapangan pekerjaan," tambah legislator dari PDI Perjuangan tersebut.
Kurangi Kemacetan dan Perbaikan Kualitas Udara
Selain manfaat ekonomi, Ijah juga mencatat dampak positif lainnya dari pembangunan jalan tol, yaitu perbaikan kualitas udara. Mobilitas yang lebih baik di jalan tol dapat mengurangi kemacetan lalu lintas di jalan-jalan kota, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi polusi udara dan dampak negatifnya terhadap kesehatan masyarakat.
"Pembangunan jalan tol sering kali diikuti oleh pengembangan wilayah di sekitarnya. Ini menciptakan peluang bagi masyarakat lokal untuk terlibat dalam berbagai sektor ekonomi dan meningkatkan taraf hidup mereka," lanjutnya.
Baca Juga: Rencana Pembangunan Tol Getaci Sempat Terhambat, Proses Lelang Ulang Berstatus Persiapan Tender
Pembangunan jalan tol akan meningkatkan mobilitas masyarakat, memungkinkan akses yang lebih baik ke pusat kota, pusat perbelanjaan, sekolah, rumah sakit, dan tempat-tempat penting lainnya. Selain itu, akses yang lebih baik ke pusat-pusat perkotaan dan industri dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan pekerjaan dan meningkatkan taraf hidup mereka.