Anggota DPRD Jabar Sebut Pesantren Al Zaytun Juga Pernah Dapat Bantuan dari Pemprov Untuk Ini, Jumlahnya?

- 24 Juni 2023, 09:40 WIB
Anggota DPRD Jabar Sebut Pesantren Al Zaytun Juga Pernah Dapat Bantuan dari Pemprov Untuk Ini, Jumlahnya Sama Miliyaran?/suasana Ponpes Al Zaytun di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Rausan anak dari Kabupaten Tasikmalaya diduga menjadi santri Al Zaytun.
Anggota DPRD Jabar Sebut Pesantren Al Zaytun Juga Pernah Dapat Bantuan dari Pemprov Untuk Ini, Jumlahnya Sama Miliyaran?/suasana Ponpes Al Zaytun di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Rausan anak dari Kabupaten Tasikmalaya diduga menjadi santri Al Zaytun. //al-zaytun.sch.id/


PR Garut - Tidak hanya bantuan dari Kemantrian Agama yang jumlahnya Miliaran Rupiah Pondok Ternyata Pesantren Al Zaytun juga mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang jumlahnya tidak sedikit.

Bantuan yang didapat oleh Al Zaytun kali bantuan yang didapatkan dari Pemprov Jabar merupakan Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) pada Tahun 2016.

Seperti dikutip dari PurwakartaNews.com, Pemprov Jabar pada 2016 lalu telah menyalurkan bantuan BPMU kepada setiap sekolah jenjang Menengah Atas, Madrasah Aliyah.

Baca Juga: Ridwan Kami Sebut Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayau Dapat Aliran Dana Miliaran dari Kemanag Setiap Tahun

Jumlah bantuan yang disalurkan oleh Pemprov Jabar melalui program BPMU 2016 lalu itu dihitung berdasarkan jumlah siswa yang ada di setiap sekolah.

Seperti diketahui, bahwa Al Zaytun memiliki madrasah aliyah bernama Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Ma'had Al Zaytun.

Anggota DPRD Jawa Barat, Abdul Hadi Wijaya saat dimintai keterangan, dirinya membenarkan bahwa semua sekolah tingkat menengah atas dan madrasah aliyah di Jawa Barat menerima bantuan program BPMU pada tahun 2016.

Baca Juga: Breaking, FIFA Tunjuk Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17, Erick Thohir: Saya Tidak Tahu

"Iya semua sekolah, SMA, SMK, SLB ditambah Madrasah Aliyah," kata Abdul Hadi Wijaya, Jumat 23 Juni 2023.

Saat dimintai jumlah bantuan yang diberikan Pemprov Jabar kepada Al Zaytun melalui BPMU, pria yang akrab disapa Gus Ahad itu menerangkan bahwa jumlah setiap sekolah ditentukan berdasarkan jumlah siswa.

Halaman:

Editor: Muhammad Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah