Gempa Magnitudo 6,2 Guncang Garut: Ruang Kelas SDN 2 Tanjungjaya Banjarwangi Rusak, KBM Dipindahkan

- 30 April 2024, 14:00 WIB
ILUSTRASI sekolah rusak di Kabupaten Cirebon.* Dok/KC
ILUSTRASI sekolah rusak di Kabupaten Cirebon.* Dok/KC /

PR GARUT - Gempa bermagnitudo 6,2 yang mengguncang Garut pada Sabtu (27/4) malam telah meninggalkan jejak kehancuran di beberapa wilayah, termasuk di Kecamatan Banjarwangi. Salah satu dampak yang dirasakan adalah kerusakan serius yang dialami oleh sebuah sekolah dasar negeri (SDN).

SDN 2 Tanjungjaya, yang berada di kampung Cilangiri, Kecamatan Banjarwangi, menjadi salah satu korban kerusakan akibat gempa tersebut. Ruang kelas SDN tersebut mengalami kerusakan parah, dengan atap sejumlah ruang kelas ambruk serta tiang rangka atap patah.

Kepala SDN 2 Tanjungjaya, Yusa Yusuf, menyampaikan bahwa ruang kelas 1 dan 2 adalah yang paling parah terdampak. "Kondisi langit-langit yang ambrol dan atap yang roboh membuat ruang kelas tersebut tidak dapat digunakan untuk proses KBM," ungkapnya kepada wartawan pada Selasa 30 April 2024.

Baca Juga: Hati-Hati! Bahaya Tidur Setelah Subuh bagi Kesehatan, Kecerdasan dan Rezeki

Akibat kerusakan tersebut, puluhan siswa dan guru terpaksa harus dipindahkan ke tempat lain untuk melanjutkan kegiatan belajar mengajar. Proses KBM dilakukan sementara waktu di ruang guru dan perpustakaan yang dinilai lebih aman.

Meskipun ruang kelas 1 dan 2 mengalami kerusakan berat, beberapa ruang kelas lainnya juga mengalami kerusakan, meskipun tidak separah itu. "Ruang kelas 4, 5, dan 6 juga terdampak, meskipun kerusakannya lebih ringan di bagian plafon dan atap," tambah Yusuf.

Yusuf menekankan perlunya perbaikan segera dilakukan oleh pihak terkait untuk memastikan lingkungan belajar yang aman bagi para siswa dan guru. "Kami berharap agar dinas terkait dapat segera melakukan perbaikan agar proses pembelajaran dapat kembali berjalan normal," ujarnya.

Baca Juga: Ada Tempat Estetik Baru untuk Pecinta Billiar di Garut Gweel Billiards, Yuk Merapat Dengan Harga Terjangkau

Kerusakan yang dialami oleh SDN 2 Tanjungjaya menjadi peringatan bagi semua pihak akan pentingnya kesiapsiagaan dan perlunya langkah-langkah mitigasi bencana yang lebih efektif untuk melindungi aset-aset penting seperti fasilitas pendidikan.***

Editor: Ade Parhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah