PR GARUT - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut, meminta seluruh anggota Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bersikap netral, dan tidak ikut serta dalam politik praktis.
Himbauan tersebut, secara langsung disampaikan ketua Cabang PGRI Malangbong Dadang, M.Pd, melalui surat terbuka yang ditandatanganinya pada, Kamis, 29 November 2023.
Surat yang berisi himbauan netralitas ASN itu, diterbitkan usai menerima surat dari Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), pada 24 November 2023 yang lalu.
Dalam surat tersebut, Panwascam menghimbau agar seluruh ASN, TNI/Polri, Kepala Desa, Perangkat Desa, dan atau anggota BPD tetap menjaga netralitas selama penyelenggaraan Pemilu 2024.
Sementara itu, pantauan garut.pikiranrakyat.com, pada Kamis, 29 November 2023, tidak sedikit anggota PGRI, baik yang ASN, maupun honorer terlibat dalam panitia pemilihan suara (PPS), maupun Pengawas Kelurahan Desa (PKD).
Tentu saja, kiprah para guru itu telah mendapat surat ijin dari atasan, sehingga dinilai tidak mengganggu waktu kerja, sebagai ASN, maupun honorer dalam melaksanakan tugas-tugas negara.
Selain terlibat pada pelaksanaan Pemilu 2024, tidak sedikit pula para guru tersebut, aktif di desa sebagai anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), atau pada Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD). Hal ini menunjukan peran seorang guru cukup bermanfaat, berkontribusi besar, dan berguna ditengah tengah masyarakat.
PGRI Malangbong tentu memiliki komitmen yang kuat dalam mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024, yang jujur, adil, bersih, damai dan aman, sehingga sukses tanpa ekses.
Terpisah, Kordinator Divisi Penindakan pelanggaran dan penanganan sengketa (PP&PS), Panwascam Malangbong Muhamad Iman Firmansyah, sekaligus Guru SDN 2 Malangbong menuturkan, pihaknya sudah melayangkan surat himbauan netralitas selama pelaksanaan Pemilu 2024, pada sejumlah Instansi.
Dirinya berharap, dapat mengantisipasi potensi pelanggaran yang mungkin bisa saja terjadi, akibat ketidak tahuan terhadap regulasi dalam pemilu 2024.
Diakui Iman, sapaan akrab Kordinator Divisi Penindakan Panwascam Malangbong, dari delapan fakta integritas yang telah ditandatangani peserta Pemilu tingkat Kecamatan Malangbong, ada satu poin yang dinilai rawan terjadi pelanggaran pemilu.
Baca Juga: Siswi SMAN 3 Bandung yang Diduga Mencoba Bunuh Diri, Sudah 2 Tahun Didampingi Psikiater
Poin tersebut, yakni terkait netraliatas ASN, Perangkat Desa, BPD, dan para Kepala Desa di Kecamatan Malangbong, yang mungkin tanpa disadari dilibatkan oleh para peserta pemilu, misalnya para calon legislatif.
Karena itu, pihaknya mengeluarkan surat himbauan netralitas pada seluruh ASN, TNI/Polri, perarangkat Desa, dan sejumlah lain yang dinilai memiliki tingkat kerawanan tinggi.***