Network
Berdasarkan cuplikan resmi yang diunggah oleh akun media sosial @pilem.agak.laen. Film ini memulai ceritanya dengan suasana pasar malam yang ramai. Salah satu atraksi utamanya adalah rumah hantu yang menawarkan pengalaman menakutkan dengan berbagai jenis hantu dari berbagai penjuru Indonesia.
Meskipun diharapkan untuk menimbulkan ketakutan dan kesan menyeramkan pada pengunjung, rumah hantu tersebut justru gagal dalam memunculkan efek yang diinginkan. Bahkan, para hantu di dalamnya tidak mampu membuat pengunjung terkejut atau ketakutan.
Hal ini mengakibatkan pihak pengelola wahana berusaha sekuat tenaga untuk meningkatkan kualitas wahana agar lebih menakutkan dan menimbulkan efek yang diinginkan.
Kisah berubah drastis ketika sebuah kejadian menggegerkan para petugas wahana rumah hantu. Terungkap bahwa salah seorang pengunjung mengalami serangan jantung fatal yang mengakibatkan kehilangan nyawa karena terlalu terkejut.
Kehadiran mayat tersebut memicu panik di antara para petugas hantu, yang kemudian berupaya untuk menyembunyikan kejadian tragis tersebut dengan menguburkan mayatnya.
Baca Juga: Serem! Film Vina Sebelum 7 Hari, Sebuah Kisah Nyata dari Cirebon yang Diangkat ke Layar Lebar
Setelah peristiwa tragis tersebut, wahana rumah hantu tiba-tiba menjadi viral karena banyaknya pengunjung yang mengklaim mengalami pengalaman mistis selama berkunjung.
Berita viral ini menarik perhatian masyarakat luas, yang akhirnya berbondong-bondong datang untuk mencoba pengalaman unik di rumah hantu tersebut.
Dengan meningkatnya minat pengunjung, pihak pengelola wahana mendapatkan keuntungan yang melimpah dari lonjakan jumlah pengunjung yang datang. Namun, tanpa disangka ternyata mayat yang mereka kuburkan adalah sosok yang memiliki kedudukan penting.
