Pertahanan Kocar-kacir, Bobotoh Sebut Persib Bandung Masih Butuh Lord Henhen yang Malah Dipinjamkan

- 24 Juli 2023, 08:44 WIB
Pesepak bola PSM Makassar Everton Nascimento (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Persib Bandung Alberto Rodriguez (tengah) pada laga lanjutan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/7/2023) malam. PSM Makassar mengalahkan Persib Bandung dengan skor 4-2.
Pesepak bola PSM Makassar Everton Nascimento (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Persib Bandung Alberto Rodriguez (tengah) pada laga lanjutan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/7/2023) malam. PSM Makassar mengalahkan Persib Bandung dengan skor 4-2. / ANTARA FOTO/Erick Didu./ANTARA

PR Garut - Persib Bandung harus menelan kekalahan perdananya kala harus tandang ke Stadion B.J. Habibie Parepare, Sulawesi Selatan Sabtu, 22 Juli 2023 malam dengan skor telak 4-2.

Banyak pengamat yang mengatakan bahwa lini pertahanan Persib Bandung sangatlah kacaw dan tidak ada komunikasi yang baik.

Tidak berjalannya komunikasi antara Penjaga Gawang Teja Paku Alam dan empat bek Persib Bandung membuat Persib harus kebobolan 3 gol pada babak pertama.

Baca Juga: Rayakan Hari Anak Nasional, Ribuan Anak Dapat Keceriaan di Ruang Pintar Sambil Lomba Mewarnai

Atas hal ini Pelatih sementara Persib Bandung Yayan Sunarya menyempikan permohonan maafnya setelah timya dibantai timnya 2-4 dari PSM Makassar.

Hal ini menandai kekalahan pertama PERSIB dalam musim ini, dan Yaya Sunarya dengan tulus meminta maaf kepada para pendukung setianya, Bobotoh, atas hasil yang tidak diinginkan tersebut.

Yaya menjelaskan bahwa pada babak pertama, timnya tertinggal 0-3, namun mereka berusaha bangkit di babak kedua dan berhasil mencetak dua gol, sehingga skor menjadi 2-3.

Baca Juga: Hari Anak Nasional Tahun 2023, Bupati Garut Ajak Semua Pihak Berikan Perlindungan dan Kasih Sayang

Namun, ketika sedang berupaya untuk menyamakan kedudukan, gawang PERSIB kembali kebobolan. Yaya mengakui bahwa hal ini merupakan risiko yang ada dalam dunia sepakbola.

Halaman:

Editor: Muhammad Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah