Network
PR GARUT - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menerapkan skema “dynamic pricing” atau tarif dinamis untuk perjalanan Kereta Cepat Whoosh yang lebih fleksibel mulai keberangkatan 3 Februari 2024.
Tarif yang akan diberlakukan nanti untuk kelas premium ekonomi berkisar mulai dari Rp150.000, Rp175.000, Rp200.000, Rp225.000, hingga Rp250.000.
Hingga 27 Januari 2024, tercatat sebanyak 1,4 juta orang yang menggunakan Kereta Cepat Whoosh untuk melakukan mobilitas Jakarta-Bandung dan sebaliknya. Dimana saat ini rata-rata okupansi berkisar sekitar 60 hingga 80 persen.
Baca Juga: Fantastis! Baru 2 Bulan Beroperasi, Kereta Cepat Whoosh Capai 1 Juta Penumpang
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan penerapan skema tarif dinamis ini memungkinkan penumpang mendapatkan tiket Kereta Cepat Whoosh dengan harga yang lebih hemat bila melakukan perjalanan di waktu tertentu.
“Dalam skema baru ini dimungkinkan dalam satu hari terdapat beberapa tarif yang berbeda untuk perjalanan Whoosh," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin, 29 Januari 2024.
Eva menuturkan beberapa faktor yang mempengaruhi penentuan tarif dinamis diantaranya jam sibuk atau jam non sibuk, momen liburan atau non liburan hingga pada hari kerja ataupun akhir pekan.
Pada jam sibuk, lanjutnya, akan ditawarkan tarif yang lebih tinggi. Sebaliknya pada di luar jam sibuk tentunya akan ditawarkan tarif yang lebih murah.
“Penumpang diberi alternatif perjalanan dengan tarif yang berbeda-beda menyesuaikan dengan kebutuhan, keinginan dan daya belinya,” tuturnya.
