Network
PR GARUT - Sebanyak 43 ribu jamaah pernah tercatat padati Masjid Raya Al Jabbar di Cimincrang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung dalam satu hari. Sedangkan ketika sepi diperkirakan ada 5 ribu jamaah yang berkunjung.
"Terdata melalui CCTV, dalam setahun jamaah yang datang sekitar 4 juta orang. Namun saya kira bisa lebih dari itu," ujar Wakil Sekretaris DKM Masjid Raya Al Jabbar, Dewi Sartika.
Sejak masjid yang didesain oleh mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil tersebut diresmikan pada 30 Desember 2022 lalu, menurut Dewi, kunjungan jamaah tidak pernah sepi.
Terlebih para jamaah tidak hanya datang dari daerah Jawa Barat saja, melainkan berbagai wilayah di Indonesia bahkan Asia Tenggara.
"Masjid Raya Al Jabbar menjadi destinasi wisata religi bagi siapapun yang berkunjung ke Bandung," ucapnya.
Baca Juga: Wisata Religi Saat Libur Akhir Tahun, Masjid Al Jabbar Dipenuhi Lautan Manusia
Selain sebagai sarana ibadah, masjid yang genap berusia 1 tahun ini memang memiliki banyak fasilitas edukasi dan pengetahuan yang dapat dikunjungi masyarakat. Yakni Museum Galeri Rasulullah serta beberapa fasilitas baru yang belum bisa dinikmati jamaah. Seperti Taman Tematik Nabi Musa, Taman Nabi Daud, dan Taman Nabi Adam.
"Untuk Taman Nabi Musa akan ada perahu raksasa. Lalu Taman Nabi Daud dengan ikan pausnya. Selain itu ada pula area jogging track dan tentunya museum yang menceritakan sejarah perkembangan Islam,” terang Dewi.
Fasilitas baru yang kini belum beroperasi secara penuh tersebut,diyakini Dewi akan semakin menambah jumlah pengunjung Masjid Raya Al Jabbar ke depannya.
