Hadapi Nataru, Pemprov Jabar Usulkan Penambahan Kuota Biosolar

- 18 Desember 2023, 18:20 WIB
Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Biosolar Aman dan Tersedia di Kepri -f/istimewa
Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Biosolar Aman dan Tersedia di Kepri -f/istimewa /

 

PR GARUT - Tambahan kuota bahan bakar minyak (BBM) Biosolar diusulkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar). Tambahan BBM jenis tertentu itu diusulkan untuk menghadapi musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jabar Ai Saadiyah Dwidaningsih, menyebut penambahan kuota Biosolar tersebut mencapai sebanyak 224.100 kiloliter (kl). Dengan demikian, total kuota Biosolar Jawa Barat pada 2023 dapat mencapai 2.261.370 kl.

"Angka ini secara proporsional diharapkan dapat memenuhi kebutuhan di Jabar, termasuk untuk menghadapi Natal dan tahun baru," kata Ai, Senin 18 Desember 2023.

Baca Juga: 4 Tips Berwisata Aman dan Nyaman Saat Libur Nataru Menggunakan Mobil Bersama Keluarga

Pengajuan penambahan kuota tercantum dalam surat bernomor 10372/DG.03.02.07/PEREK, tertanggal 30 November 2023. Surat Permohonan Penambahan Kuota BBM JBT Provinsi Jabar Tahun 2023 itu ditujukan kepada Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).

Stok Pertalite Aman

Secara umum, kata dia, kuota BBM jenis khusus penugasan (JBKP) atau Pertalite di Jabar pada 2023 sebesar 5.048.176 kl atau lebih besar 3,06 persen dari kuota pada 2022 sebesar 4.898.345 kl. Ai memastikan kuota Pertalite akan aman hingga 2023 berakhir.

"Sampai dengan tanggal 27 November 2023 telah mencapai 86 persen dan diperkirakan aman sampai dengan akhir tahun 2023," ujarnya.

Melansir Kantor Berita Antara, kuota JBT jenis Biosolar di Jabar sebesar 2.037.270 kl pada 2023, lebih rendah 11 persen dibandingkan kuota/realisasi JBT 2022 sebesar 2.289.213 kl. Menurut dia, penambahan kuota Biosolar tersebut akan mampu memenuhi kebutuhan hingga akhir tahun 2023.

Halaman:

Editor: Neni Nuraeni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah