Network
PR GARUT - Para wisatawan yang sedang menikmati liburan di Pantai Selatan Garut dikejutkan oleh gempa bumi pada Sabtu (27/4/2024) malam. Gempa berkekuatan 6.5 magnitudo ini menyebabkan kepanikan di antara para pengunjung yang berada di sekitar pantai.
Situasi tegang terjadi ketika wisatawan, yang semula berniat menginap di kawasan pantai, berbondong-bondong menjauhi area pantai. Beberapa di antaranya bahkan memutuskan untuk mengurungkan niat mereka menginap dan langsung pulang. Sebagian lainnya memilih untuk mengevakuasi diri ke Kantor Kecamatan Pameungpeuk dan Alun-alun Pameungpeuk.
"Ipi Muflihin dari Forum Relawan Penanggulangan Bencana Garut Selatan mengatakan bahwa para wisatawan ditampung sementara di Kantor Kecamatan Pameungpeuk untuk menginap sementara karena terjadi kepanikan," ungkapnya pada Minggu 28 April 2024.
Sejak Sabtu malam, pihak Forkopimcam Pameungpeuk aktif menenangkan warga yang panik akibat gempa. Sejumlah relawan dan petugas juga melakukan pengecekan ke berbagai lokasi yang videonya telah beredar di media sosial.
Baca Juga: Wak Haji Umuh Penuhi Janjinya, Skuad Persib Bandung Kebanjiran Bonus Usai Kalahkan Borneo
"Kami juga melakukan pengecekan ke tempat-tempat yang videonya beredar, untuk memastikan itu bukan hoaks," jelas Ipi.
Hingga dini hari Minggu, wisatawan di Pantai Selatan Kabupaten Garut terpantau menjauhi area pantai. Puluhan orang juga terlihat beristirahat di kawasan alun-alun dan Kantor Kecamatan Pameungpeuk. Situasi masih dalam pengawasan dan upaya penanganan terus dilakukan oleh pihak terkait untuk memastikan keselamatan para wisatawan dan masyarakat sekitar.
Situasi Terkini Pantai Selatan Garut PascaGempa
Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Garut mengumumkan bahwa aktivitas warga maupun wisatawan di pesisir pantai selatan Kabupaten Garut, Jawa Barat, telah kembali normal pada Minggu pagi, setelah sebelumnya diguncang gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6.5 di Barat Daya Garut pada Sabtu (27/4) tengah malam.
