Daftar 17 Desa di Kabupaten Garut yang Pasti Dilintasi Tol Getaci, Masuk Tahap 1 Pembebasan Lahan

- 1 November 2023, 20:30 WIB
Daftar 17 desa di Kabupaten Garut masuk tahap pertama pembebasan lahan Tol Getaci
Daftar 17 desa di Kabupaten Garut masuk tahap pertama pembebasan lahan Tol Getaci /Youtube Official Jasa Marga

PR GARUT - Tahap pertama pembebasan lahan Tol Getaci atau Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap di Kabupaten Garut akan menyasar 17 desa yang berada di 4 kecamatan. Total ada 37 desa di 7 kecamatan yang jadi sasaran untuk menjadi lokasi pembangunan Tol Getaci di Kabupaten Garut.

Tol Getaci yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) akan segera memasuki tahap kontruksi pada awal 2024. Semula Tol Getaci akan langsung dibangun dari Gedebage sampai Cilacap yang target pengerjaannya selesai di 2029. Namun Kementerian PUPR kemudian menyebut prioritas pembangunan akan dikerjakan dari Gedebage sampai Ciamis.

Pembangunan Tol Getaci untuk tahap pertama akan dimulai dari Gedebage sampai ke Garut. Di kedua wilayah itu, pembebasan lahan hingga pencairan uang ganti rugi (UGR) sebagian telah dilaksanakan.

Baca Juga: 3 Wisata Horor ini Ada di Jawa Barat, Fans Joko Anwar Merapat, Rasakan Seramnya Rumah Pengabdi Setan

Di Kabupaten Garut, ada 17 desa yang ditargetkan untuk segera dibebaskan lahannya. Dari 17 desa itu, 4 desa di antaranya sudah menerima UGR secara penuh. Sementara sisanya masih dalam proses administrasi.

"Pencairan sudah dimulai tapi belum semuanya. Dari 17 desa itu baru 4 desa yang sudah full dibayar. Kalau sudah dibayar, tanahnya langsung diambil negara melalui Kementerian PUPR," kata Deden Hartadi, anggota pelaksana Tol Getaci dari BPN Kabupaten Garut, Rabu, 1 November 2023.

17 Desa di Garut Tahap Pertama Pembangunan Tol Getaci

Berikut daftar 17 desa di 4 kecamatan yang akan dilintasi Tol Getaci di Kabupaten Garut dan masuk dalam tahap pertama pembebasan lahan.

Baca Juga: BLT Bulan November 2023 Segera Cair, Cek Daftar Penerima Lewat Website atau Aplikasi Bansos di HP

1. Kecamatan Kadungora

- Desa Mandalasari

- Desa Talagasari

- Desa Hegarsari

- Desa Karangmulya

- Desa Karangtengah

2. Kecamatan Leles

-Desa Leles (sudah menerima UGR)

-Desa Margaluyu

-Desa Sukarame

-Desa Cangkuang

-Desa Kandangmukti (sudah menerima UGR)

3. Kecamatan Leuwigoong

- Desa Margacinta

4. Kecamatan Banyuresmi

- Desa Sukalaksana

- Desa Sukaratu

- Desa Sukamukti

- Desa Sukakarya

- Desa Sukasenang

- Desa Pamekarsari

Deden menyebut, untuk keseluruhan pembebasan lahan di Garut akan terbagi menjadi dua tahap. Sesuai penetapan lokasi (penlok) dari Gubernur Jawa Barat pada 2020, untuk tahap pertama ada 17 desa yang segera dilakukan pembebasan lahan.

"17 desa ini ada di 4 kecamatan. Mulai dari Kadungora yang berbatasan dengan Kabupaten Bandung, Leles, Leuwigoong, dan Banyuresmi. Jadi yang sekarang sedang dilaksakana (pembebasan lahan) itu dari Kadungora sampai Banyuresmi," ucapnya.

2025 Tol Getaci Bisa Beroperasi

Bupati Garut, Rudy Gunawan sebelumnya menyebut bila Tol Getaci bisa mulai melakukan operasional hingga ke Garut pada 2025. Pembebasan lahan terus dilakukan dan ditargetkan selesai pada awal 2024.

"Sekitar Februari (2024) sudah selesai (pembebasan lahan). Jadi 2025 sudah bisa mulai operasional sampai ke Garut," ujar Rudy.

Tol Getaci jadi salah satu infrastruktur yang dinantikan di Kabupaten Garut. Keberadaan Tol Getaci bisa memangkas waktu tempuh dari Bandung menuju Garut. Bila menggunakan jalan provinsi yang biasa digunakan, waktu tempuh bisa mencapai dua jam. Sedangkan jika menggunakan jalan tol, jarak dari Bandung ke Garut bisa ditempuh hanya dalam waktu 40 menit.

Rudy menyebut, proses pencairan UGR kepada warga yang lahannya terdampak juga masih terus dilakukan. Jika sesuai rencana, semua proses pembebasan lahan di wilayah Garut akan selesai pada tahun depan dan berbarengan dengan dimulainya tahap kontruksi.***

Editor: Firman Wijaksana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah